Selasa 26 Oct 2021 05:55 WIB

Pemkab Banguwangi Siapkan Gerakan 'Banyuwangi Rebound'

Gerakan ini di antaranya meliputi aspek sosial, ekonomi, dan pariwisata.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Qommarria Rostanti
Pemkab Banyuwangi menyiapkan gerakan
Foto: Antara/Budi Candra Setya
Pemkab Banyuwangi menyiapkan gerakan "Banyuwangi Rebound" (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Pengembangan destinasi wisata Banyuwangi terus dilakukan demi menyongsong ”Banyuwangi Rebound”. Ini merupakan gerakan pemulihan sosial-ekonomi yang digagas Pemkab Banyuwangi pada masa pandemi Covid-19. 

Salah satu dukungan gerakan datang dari PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Instansi ini menggeber program pelatihan serta prasarana untuk pengembangan UMKM dan pariwisata. Hal ini terutama dilaksanakan di destinasi Pantai Cemara, Banyuwangi. 

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan gerakan "Banyuwangi Rebound". Gerakan ini meliputi aspek sosial, ekonomi, pariwisata dan sebagainya. 

"Terima kasih BTN telah mendukung program ini. Kolaborasi pemerintah daerah dan BUMN menjadi variabel penting untuk mewujudkan ’Banyuwangi Rebound’,” kata Ipuk.

BTN yang merupakan bank BUMN menggeber pelatihan penguatan daya saing bagi pengelola wisata dan pelaku UMKM. Kemudian melakukan penanaman 10.000 pohon bakau di kawasan pesisir. Lalu menyelenggarakan pelepasan 1.000 tukik, renovasi, serta pemberian alat usaha produktif bagi pemilik usaha warung di kawasan destinasi Pantai Cemara.

Menurut Ipuk, kolaborasi ini semakin melengkapi berbagai skema pemulihan ekonomi Banyuwangi, khususnya untuk sektor usaha rakyat. Sejumlah program telah dijalankan di antaranya ongkos kirim gratis ke ke seluruh Indonesia untuk UMKM. Lalu pendampingan UMKM untuk go digital hingga sertifikasi, jemput bola membantu UMKM dalam mengurus izin usaha dan sebagainya.

Menurut Ipuk, penanaman 10 ribu pohon bakau di kawasan pesisir juga sangat mendukung pariwisata Banyuwangi. Sebab, pihaknya menjual ekoturisme, yakni pariwisata berbasis alam. 

"CSR dari BTN ini sangat mendukung konservasi alam yang memang terus kita giatkan di Banyuwangi, termasuk di kawasan pesisir,”  katanya dalam pesan resmi yang diterima Republika.co.id, Senin (25/10).

Direktur Compliance and Legal BTN, Eko Waluyo, melihat Banyuwangi terus bergerak pulih dari pandemi. Inovasi-inovasi terus dijalankan sehingga BTN memberikan dukungan. Dia berharap sinergi yang baik ini bisa terus dilanjutkan.

Eko menilai, sinergi yang baik bersama Pemkab Banyuwangi juga sangat mendukung pencapaian program-program yang telah dicanangkan BTN. Salah satunya mengenai program target pembiayaan perumahan. Realisasi pembiayaan perumahan di Banyuwangi cukup bagus untuk ukuran di masa pandemi Covid-19. 

"Tentu ini tak lepas dari dukungan pemerintah daerah. Semoga BTN bisa memberikan kontribusi yang lebih besar untuk menopang kebutuhan perumahan masyarakat Banyuwangi,” kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement