REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kabar baik untuk penggemar Juventus terkait kondisi Adrien Rabiot. Rabiot sempat terjangkit Covid-19 selama jeda internasional, beberapa hari lalu.
Ia lantas menjalani isolasai mandiri. Berjalannya waktu, gelandang asal Prancis itu menunjukkan kesembuhan.
"Juventus telah mengonfirmasi, pemain tersebut telah dinyatakan negatif virus corona, dan bisa kembali bergabung dengan skuat," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Sabtu (23/10).
Jelas, Rabiot muncul di saat yang tepat. Kebetulan, Juve bakal menjalani laga berkelas di depan mata. Bianconeri akan meladeni ketangguhan Inter Milan pada giornata kesembilan Serie A.
Sang gelandang tersedia pada grande partita bertajuk Derby d'Italia itu. Kali ini Inter bertindak sebagai tuan rumah. Tepatnya di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Senin (25/10) dini hari WIB.
Rabiot diprediksi tidak langsung diturunkan sejak menit awal. Rodrigo Bentancur dan Manuel Locatelli lebih berpeluang menjadi starter di tengah. Di area kiri, Allegri mulai menunjukkan kepercayaan lebih terhadap Federico Bernardeschi.
Itu jika sang arsitek memainkan formasi empat pemain tengah. Dua sebagai gelandang tengah. Sisanya menyisir dari sayap.
Tapi andai Allegri memakai formasi tiga gelandang, Rabiot bisa mendampingi Bentancur dan Locatelli. Pria Prancis itu bersaing dengan Weston McKennie. Kemudian Bernardeschi lebih di dorong ke depan, menemani Federico Chisa dan Alvaro Morata atau Moise Kean.
Juventus sudah kembali jalur positif. Pasukan hitam putih tak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir di berbagai kompetisi. Sebanyak tujuh partai berhasil mereka menangkan. Sisanya, satu duel berkesudahan imbang.
Itu modal berharga jelang lawatan ke kota Milan. Khusus di Serie A, Derby d'Italia sudah berlangsung dalam 176 pertandingan. Bianconeri mendominasi.
Raksasa Turin itu mengoleksi 85 kemenangan. Inter unggul di 47 laga. Kemudian, 44 duel berakhir sama kuat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
