Selasa 19 Oct 2021 16:46 WIB

Bocah SD di Surabaya Mengaku Diculik, Polisi Turun Tangan

Polisi selidiki pengakuan siswa SD yang berhasil kabur dari tiga penculiknya.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
.
.

jatimnow.com - Seorang bocah SD di Jemursari, Surabaya, mengaku dibawa paksa tiga orang menggunakan mobil. Beruntung bocah itu bisa keluar saat mobil tersebut berhenti di SPBU.

Informasi yang diperoleh jatimnow.com, dugaan penculikan itu dilaporkan sekitar pukul 12.00 WIB, Selasa (19/10/2021). Bocah laki-laki itu awalnya didekati seseorang yang bertanya SPBU.

Saat itulah bocah tersebut dimasukkan ke dalam mobil hingga sampai di SPBU Jemursari. Di SPBU itulah sang bocah menyelamatkan diri meski sempat terjatuh.

Kanit Reskrim Polsek Wonocolo, Iptu Ristitanto menyebut bahwa siswa SDN Jemurasi I tersebut bersama orangtuanya tengah melapor ke Polrestabes Surabaya.

"Dalam keterangan yang kami dapat, korban dibawa tiga orang mengunakan mobil minibus warna hitam. Korban mengaku tidak kenal dengan mereka," jelas Risti saat dikonfirmasi.

Risti juga membenarkan bahwa korban berhasil menyelamatkan diri saat mobil tersebut berhenti di SPBU.

"Kami sudah cek CCTV di SPBU nihil. Kami masih berusaha menyisir lokasi lain, salah satunya di sekolah tempat korban belajar," tambah dia.

Risti mengaku sudah berkoordinasi dengan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya, mengingat korban masih di bawah umur.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement