Ahad 17 Oct 2021 15:31 WIB

Ini Alasan Marcus dan Ahsan/Hendra tak Main di Final Thomas

Kevin Sanjaya Sukamuljo akan berpasangan dengan Daniel Marthin.

Red: Israr Itah

Foto: EPA-EFE/CLAUS FISKER

Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo dari Indonesia beraksi saat pertandingan ganda putra melawan Kim Astrup dan Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark di semifinal Piala Thomas antara Indonesia dan Denmark di Aarhus, Denmark, 16 Oktober 2021. Marcus tak bermain di final. Sebagai gantinya, Kevin akan berpasangan dengan Daniel Marthin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia membuat kejutan dalam susunan pemain yang akan menghadapi China pada final Piala Thomas 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, mulai Ahad (17/10) petang. Pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo tidak bermain dengan pasangannya Marcus Fernaldi Gideon, melainkan dengan Daniel Marthin.

Ganda baru ini dipilih oleh kepala pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi turun sebagai ganda kedua. Ganda pertama dipercayakan kepada Fajar Alfian/Rian Ardianto.

Baca Juga

Alasan kebugaran membuat Minions harus dipisah dan Marcus diistirahatkan. Herry mengatakan, kondisi Marcus tidak bugar untuk bermain pada partai puncak. Usai merampungkan laga lawan Denmark, Marcus keletihan.

"Kondisi Marcus sudah capek berat. Waktu 24 jam istirahat tidak cukup recovery-nya. Tenaganya sudah habis. Ibarat mobil, tangki bahan bakarnya mungkin cuma isi setengah. Tidak cukup untuk main final yang menuntut kesiapan stamina yang penuh. Selain itu kakinya juga sudah kurang cepat," tutur Herry di Hotel Scandic, Aarhus, dalam keterangan media PBSI.

Karena alasan itu, Marcus diistirahatkan. Sebagai opsinya, Kevin diduetkan dengan Daniel yang sebelumnya sempat tampil bersama Mohammad Ahsan melawan Taiwan di penyisihan grup.

Menurut Herry, dalam diskusi dengan para pemain kemarin, Fajar/Rian mengaku siap untuk dimainkan sebagai ganda pertama. "Saya tanya, mereka bilang siap sebagai ganda pertama," ujar Herry.

Untuk ganda kedua, baik Hendra Setiawan maupun Mohammad Ahsan performanya juga belum maksimal. Mereka pun tidak siap.

Lalu, saat ditanya oleh Herry, Kevin mengatakan siap bermain. Dia pun diminta Herry untuk memilih siapa rekannya. "Kevin memilih berpasangan dengan Daniel. Ya sudah saya putuskan Kevin/Daniel sebagai ganda kedua," jelas Herry.

Ditambahkan oleh coach Naga Api, sebutan karib Herry, dari sisi permainan Kevin/Daniel pun sangat cocok. Kevin sebagai playmaker dan Daniel sebagai tukang gebuk dari sisi belakang. "Kevin/Daniel juga cocok dari pola permainan. Apalagi saat mendampingi Ahsan melawan Thailand, Daniel juga main bagus," kata Herry.

Ikuti Whatsapp Channel Republika