Senin 11 Oct 2021 22:20 WIB

Padang Panjang Terus Genjot Capaian Vaksinasi

Kegiatan vaksinasi massal bertujuan untuk mencapai herd immunity.

Rep: Febrian/ Red: Friska Yolandha
Pemerintah Kota Padang Panjang terus menggenjot capaian vaksinasi supaya tercapai herd immunity di Kota Serambi Mekkah tersebut.
Foto: EPA-EFE/DEDI SINUHAJI
Pemerintah Kota Padang Panjang terus menggenjot capaian vaksinasi supaya tercapai herd immunity di Kota Serambi Mekkah tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG -- Pemerintah Kota Padang Panjang terus menggenjot capaian vaksinasi supaya tercapai herd immunity di Kota Serambi Mekkah tersebut. Hari ini, Senin (11/10), Pemko Padang Panjang dibantu Polres dan instansi terkait melaksanakan vaksinasi massal di Pasar Pusat Padang Panjang.

"Pelaksanaan vaksinasi di Pasar Pusat ini, sudah disosialisasikan langsung kepada pedagang dua hari lalu. Karena fokusnya hari ini kita ke pedagang dulu. Besok baru kita fokuskan kepada pengunjung," kata Kapolres Padang Panjang, AKBP Novianto Taryono.

Novianto menyebut selain di pasar, masih ada beberapa titik gerai vaksinasi lain yang masuk dalam wilayah hukum Polres Padang Panjang. Di antaranya  SMPN 5, SMAN 3, Koramil 01/PP, dan beberapa daerah di Kabupaten Tanah Datar yang masuk wilayah hukum Polres Padang Panjang seperti Nagari Paninjauan dan X Koto.

Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperdakop UMKM Padang Panjang, Jevie C Eka Putra, mengatakan, penyediaan gerai vaksinasi di pusat perekonomian di Padang Panjang merupakan tindak lanjut secara persuasif dari edaran gubernur yang mewajibkan pengecekan atau screening kepada pedagang dan pengunjung.

"Sesuai dengan arahan Sekdako dan Kapolres, untuk menindaklanjuti edaran gubernur tersebut, kita melakukannya secara persuasif. Dimulai dengan sosialisasi kepada pedagang dan pengunjung, penyediaan gerai vaksinasi di Pasar Pusat," kata Jevie.

Ia menyebut kegiatan vaksinasi massal untuk pedagang dan pengunjung ini akan dilakukan dalam seminggu ke depan. Setelah itu secara bertahap mereka akan memasang aplikasi Peduli Lindungi untuk bisa memulai memfilter masyarakat yang berkunjung ke pasar. Baik itu pedagang maupun konsumen.

Menurut Jevie, dengan dilakukannya vaksinasi di Pasar Pusat,  mereka berharap masyarakat yang berkunjung ke pasar atau tempat perbelanjaan lainnya. Dan mereka yang telah disuntik vaksin dapat tercatat di aplikasi nasional Peduli Lindungi.

Total warga yang divaksinasi  hari ini dari seluruh gerai vaksinasi di wilayah hukum Polres Padang Padang, sebanyak 650 orang. Terdiri dari 314 remaja, 304 masyarakat umum, dan 32 lansia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement