REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pabrik Tesla Inc Shanghai diperkirakan akan memproduksi 300 ribu mobil dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Hal itu dibatasi oleh pengiriman yang terburu-buru pada akhir kuartal Juli sampai September, meski pasar global kekurangan semikonduktor.

Dua sumber mengatakan, pabrik tersebut membuat sedan listrik Model 3 dan kendaraan sport Model Y untuk pasar domestik dan internasional. Termasuk pasar Jerman dan Jepang.

Data Asosiasi Mobil Penumpang China menyebutkan, sekitar 240 ribu kendaraan dikirim dari pabrik dalam delapan bulan pertama, termasuk banyak untuk ekspor. Tesla belum mengumumkan rincian produksi pabrik.

Dilansir Reuters pada Senin (27/9), sumber meminta anonimitas, karena mereka tak diizinkan berbicara kepada media. Tesla tak segera menanggapi permintaan komentar.

Pada Agustus, seorang pejabat di daerah pabrik Tesla berada mengatakan, perusahaan itu diharapkan memproduksi 450 ribu kendaraan tahun ini. Meliputi 66.100 bagi ekspor. 

Tesla mempekerjakan manajer untuk tim hubungan hukum dan eksternal di China. Alasannya, menghadapi pengawasan publik di negara itu atas keamanan data dan keluhan layanan pelanggan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika