REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SINTA merupakan suatu inovasi sistem informasi teknologi yang dikembangkan untuk mengukur kinerja individu, institusi dan networking dari para peneliti atau dosen yang ada di Indonesia. Pemeringkatan SINTA yang terus dievaluasi per tiga tahun, bertujuan untuk mengapresiasi peneliti Indonesia yang memberikan sumbangsih dalam penerbitan jurnal bereputasi internasional. Pada akhirnya, dapat mendorong peningkatan publikasi ilmiah di jurnal internasional dan nasional.
Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali masuk dalam top 100 affiliations SINTA dalam tiga tahun terakhir sejak 2019. Kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) menempati urutan ke-74, dengan memperoleh score 1.063.
Dr Dwiza Riana, selaku rektor Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengatakan, capaian ini merupakan hasil kerja sama seluruh dosen dan civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang terus meningkatkan kinerja bidang penelitiannya.
“Seluruh dosen dan civitas akademika Universitas Nusa Mandiri (UNM) bahu membahu meningkatkan kualitas penelitian guna tingkatkan mutu kinerja perguruan tinggi,” ujarnya kepada media, Selasa (21/9).
Hasil penelitian yang telah dihasilkan oleh dosen-dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM), katanya, menjadi salah satu dari delapan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi yang mampu meningkatkan predikat dan kualitas perguruan tinggi.
“Pemanfaatan hasil kerja dosen dalam bentuk penelitian atau riset dan pengabdian pada masyarakat, dapat dimanfaatkan secara luas oleh lingkungan sekitar. Maka ini menjadi poin kelima dari delapan indikator yang dijadikan penilaian pemerintah, dalam mengukur prestasi atau pencapaian setiap perguruan tinggi,” paparnya.
Kemudian, ia menyampaikan dengan masuknya Universitas Nusa Mandiri (UNM) pada peringkat ke 74, menjadi poin penting UNM untuk terus bersemangat menghasilkan penelitian dan terpublikasi secara nasional maupun internasional.
“Kami akan terus berupaya memotivasi dan mendorong seluruh civitas akademika, terutama dosen, agar terus produktif menghasilkan penelitian dan karya ilmiah terbaiknya. Kemudian dipublikasikan secara nasional maupun internasional. Semoga di kemudian hari, Universitas Nusa Mandri (UNM) dapat terus meningkatkan peringkatnya, dan mampu masuk dalam 10 top afiliasi SINTA bersanding dengan perguruan tinggi ternama lainnya,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
