Selasa 21 Sep 2021 13:58 WIB

Erick Thohir Apresiasi Restrukturisasi Krakatau Steel

Erick minta BUMN yang melakukan restrukturisasi untuk meningkatkan performa.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Presiden Joko Widodo (kanan depan) bersama Ketua DPR Puan Maharani (kiri depan), Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan (kanan belakang) dan Menteri BUMN Erick Thohir meninjau pabrik Hot Strip Mill 2 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk usai diresmikan di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9).
Foto: ANTARA/Biro Pers dan Media Setpres
Presiden Joko Widodo (kanan depan) bersama Ketua DPR Puan Maharani (kiri depan), Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan (kanan belakang) dan Menteri BUMN Erick Thohir meninjau pabrik Hot Strip Mill 2 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk usai diresmikan di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, restrukturisasi utang BUMN menjadi produktif dengan sejumlah langkah transformasi. Erick tak ingin proses restrukturisasi hanya dimaknai sebagai perpanjang cicilan bunga semata.

Erick memuji keberhasilan transformasi Krakatau Steel. Kata Erick, Krakatau Steel telah mampu melaksanakan dua dari tiga tahap transformasi. Krakatau Steel sempat rugi dalam delapan tahun terakhir.

Baca Juga

"Krakatau Steel ini sekarang sudah untung Rp 800 miliar. Tetapi saya bilang kepada manajemen, jangan berpuas diri dan penting terus meningkatkan performa Krakatau Steel," kata Erick saat  peresmian pabrik industri baja PT Krakatau Steel di Kota Cilegon, Banten, Selasa (21/9).

Erick juga mengapresiasi restrukturisasi PTPN Group yang berhasil meningkatan penjualan hingga 37 persen. Erick menyebut PTPN Group berhasil membukukan keuntungan sebesar Rp 2,3 triliun pada Agustus lalu. Padahal, ucap Erick, PTPN Group sebelumnya diproyeksikan rugi Rp 1,4 triliun tahun ini.

"Bank yang melakukan restrukturisasi itu percaya restrukturisasi benar berjalan, terjadi efisiensi, perubahan mekanisme dan refocusing kepada kekuatan PTPN yaitu kelapa sawit dan nantinya gula yang seperti kemarin Bapak Presiden meminta saya lihat di Banyuwangi, rendemennya sudah 8 sekarang, tidak jadi 4 dan 5," ujar Erick.

Erick mengatakan PTPN Group juga akan membagikan bibit gratis untuk kelapa sawit yang baik kepada para petani di Banyuwangi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement