REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas memantau kegiatan vaksinasi yang digelar di Kabupaten Kolaka. Lukman memuji partisipasi aktif masyarakat guna mengikuti gerakan vaksinasi.
"Saya sangat senang melihat antusiasme minat masyarakat sudah mau datang vaksin," kata Lukman dalam keterangan pers yang diterima Republika pada Jumat (17/9).
Lukman mendukung program vaksinasi yang dilakukan oleh organisasi Perempuan Jenggala. Dia meyakini banyaknya tempat vaksinasi di Sultra dapat membantu pemerintah mewujudkan kekebalan kelompok atau herd immunity.
"Semakin banyak tempat vaksinasi maka semakin baik buat kesehatan masyarakat itu sendiri," ujar Lukman.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1412 Kolaka, Letkol Inf Risa Wahyu Pudji Setyawan menambahkan vaksinasi di Sultra perlu terus digencarkan di tengah meningkatnya partisipasi aktif masyarakat. Apalagi vaksinasi telah terbukti mampu menekan angka positif Covid-19 di Indonesia.
"Saya yakin dengan partisipasi aktif masyarakat Indonesia saat ini akan mampu mengembalikan keadaan menuju normal kembali," ucap Wahyu.
Adapun Ketua Umum Perempuan Jenggala Vicky W Kartiwa mengatakan kegiatan bertajuk Serbuan Vaksinasi di Kolaka, Sultra guna memastikan penanganan Covid-19. Kolaka merupakan kota ke-7 setelah sebelumnya vaksinasi oleh Perempuan Jenggala diadakan di Cirebon, Tangerang, DIY Yogyakarta, Lampung, Medan dan Makassar.
"Kami Perempuan Jenggala bersama PT Olam Indonesia dan mitra kami lainnya tour ke berbagai wilayah di Indonesia membantu pemerintah dalam percepatan pemberian vaksin kepada masyarakat umum. Target penyelenggaraan Vaksinasi Massal kami ada 12 wilayah, dan Kolaka menjadi kota ke-7," ucap Vicky.
Vicky menyampaikan program vaksinasi dapat berjalan atas kerjasama dan dukungan yang diberikan oleh banyak pihak termasuk pemerintah kabupaten Kolaka.
“Kami bersyukur ada banyak pihak yang memberikan support, termasuk dari Pemkab Kolaka, sehingga vaksinasi ini berjalan lancar di Kota Kolaka," sebut Vicky
Sementara itu, Country Head PT Olam Indonesia Ramakrishna Prasad mengatakan perusahaannya bersama jaringannya berkomitmen memberikan bantuan langsung kepada masyarakat. Salah satunya melakukan percepatan vaksinasi di beberapa kota di Indonesia.
Dia berharap program pemerintah mencapai vaksinasi 70 persen pada akhir tahun dapat tercapai untuk mencapai kekebalan komunal.
"Kami targetkan 8.000 orang dalam 3 bulan mendatang di Palu, Surabaya, Bandung, Pola Sera Ambon," ucap Ramakrishna.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
