Senin 13 Sep 2021 07:45 WIB

Cedera Engkel, Harvey Elliott akan Naik Meja Operasi

Elliott ditarik keluar usai mendapatkan tekel dari Pascal Struijk

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Israr Itah
Pemain Liverpool Harvey Elliott mengerang kesakitan saat menerima perawatan dalam laga kontra Leeds United.
Foto: EPA-EFE/ANDREW YATES
Pemain Liverpool Harvey Elliott mengerang kesakitan saat menerima perawatan dalam laga kontra Leeds United.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Gelandang Liverpool Harvey Elliott membutuhkan penanganan operasi setelah menderita cedera pergelangan kaki serius saat membela timnya menghadapi Leeds United di Liga Primer Inggris, Ahad (13/9). Elliot ditarik keluar usai mendapatkan tekel dari Pascal Struijk yang diganjar kartu merah atas tindakannya. 

Posisi Elliott digantian Jordan Henderson. Liverpool kemudian mengakhiri laga dengan kemenangan 3-0.

Baca Juga

Elliott menjadi bagian penting skuat Liverpool musim ini meski usianya baru 18 tahun pada April. Namun ia berpotensi absen lama dengan cedera tersebut. Cedera tersebut membuat pelatih Liverpool Jurgen Klopp marah.

Elliott kemudian memberikan kabar mengenai kondisinya lewat media sosialnya. Menurut Klopp itu itu bagus sebagai isyarat bahwa sang pemain tak terlalu kesakitan.

“Pergelangan kakinya tidak berada di tempat yang tepat lagi. Sangat penting itu cepat, tetapi tidak banyak yang bisa dikatakan tentang itu. Itu cedera yang buruk, kami hanya menunggu pemindaian dan penilaian sekarang,” ujarnya dilansir Reuters, Senin (13/9).

Liverpool dalam pernyataannya mengatakan Elliott telah keluar dari rumah sakit. Dia akan dioperasi dalam beberapa hari mendatang. Klub akan mengambil tindakan lanjutan pada waktunya.

"Harvey, keluarganya, dan Liverpool FC ingin mengucapkan terima kasih kepada paramedis dan semua staf di Leeds General Infirmary atas perawatan dan perawatan yang diberikan,” demikian pernyataan klub.

Kemenangan tersebut memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 14 pertandingan di Liga Inggris. Raihan tersebut lebih banyak dari tim papan atas lainnya. Gol kemenangan the Reds dicatak Mohamed Salah, Fabinho, dan Sadio Mane.

Meski mencatatkan rekor bagus, Klopp menepis semua pembicaraan orang bahwa timnya akan kembali ke performa terbaiknya saat merengkuh gelar Liga Inggris musim 2019/2020. Ia justru tak tertarik ke masa itu.

Mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut menilai timnya bermain sangat baik di kandang Leeds. Jika tak bermain baik, Klopp yakin tuan rumah akan memberikan hukuman berat yang mungkin membuat the Reds pulang dengan tangan hampa.

"Kami menekan dengan sangat baik, itu sebabnya kami memenangkan banyak bola. Itu jauh dari penampilan yang sempurna. Kami seharusnya memiliki lebih banyak peluang yang jelas. Namun itu bukan masalah besar hari ini. Ada ruang untuk perbaikan,” jelasnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement