Kamis 09 Sep 2021 17:02 WIB

Karier Christian Eriksen Tergantung Pemeriksaan Bulan Depan

Pemain 29 tahun tersebut pingsan dalam pertandingan pembukaan Piala Eropa 2020.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Gambar kombo yang dikeluarkan oleh DBU pada hari Selasa 15 Juni 2021 dari pemain sepak bola Denmark Christian Eriksen memberi isyarat dari ranjang rumah sakitnya dan pesan yang dia kirim untuk menyertai foto tersebut.
Foto: DBU melalui AP
Gambar kombo yang dikeluarkan oleh DBU pada hari Selasa 15 Juni 2021 dari pemain sepak bola Denmark Christian Eriksen memberi isyarat dari ranjang rumah sakitnya dan pesan yang dia kirim untuk menyertai foto tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Pemeriksaan medis terhadap kondisi kesehatan pesepak bola Denmark, Christian Eriksen, bulan depan sangat penting. Hal itu karena, hasilnya nanti akan menentukan apakah gelandang Inter Milan tersebut dapat kembali bermain.

Pemain 29 tahun tersebut pingsan dalam pertandingan pembukaan Piala Eropa 2020 antara Denmark melawan Finlandia karena serangan jantung. Nyawanya terselamatkan setelah tim medis melakukan pertolongan cepat di lapangan sebelum dilarikan ke rumah sakit.

Setelah kondisinya stabil di rumah sakit, Eriksen dipasangi alat Implan Cardioverter Defibrillator (ICD) di dadanya untuk mengatur detak jantungnya. Menurut Gazzetta dello Sport, dilansir dari Daily Mail, Kamis (9/9), pemeriksaan medis bulan depan juga untuk menentukan apakah ICD harus selalu dipasang  secara permanen atau dapat dilepas.

Sejak saat itu karier sepakbolanya pun diragukan. Di Italia menerapkan aturan tak menerima pemain yang memiliki masalah pada jantungnya secara signifikan. Federasi Sepakbola Italia (FIGC) mengungkapkan Eriksen membutuhkan ICD agar dapat bermain lagi.

Eriksen kembali ke tempat latihan Inter bulan lalu untuk pertama kalinya sejak serangan jantung. Klub mengungkapkan bawah sang pemain dalam kondisi fisik dan mental yang baik.

Tim dokter yang ada di Denmark terus berkomunikasi dengan tim medis Inter Milan. Eriksen dilaporkan dapat berlatih secara individu dan bermain sepak bola di fasilitas olahraga Denmark sambil menunggu hasil tes medis.

Anggota komite ilmiah teknis FA Italia, Francesco Braconaro mengatakan, pelepasan ICD akan menunjukkan bahwa Eriksen tak mempunyai masalah pada jantungnya untuk kemudian hari. Oleh karena ia menegaskan pemeriksaan medis bulan depan sangat penting untuk memutuskan nasib Eriksen.

“Christian Eriksen tidak dapat diberikan izin untuk bermain di Italia. Jika defibrillator pemain dilepas, oleh karena itu memastikan patologi dapat diselesaikan, maka dia dapat kembali bermain untuk Inter,” katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement