Senin 06 Sep 2021 19:57 WIB

KH Muhammad Syanwani, Ulama-Pendidik Istiqamah (III-Habis)

Kiai Syahwani cukup produktif dalam menulis.

Rep: Muhyiddin/ Red: Agung Sasongko
Kitab (ilustrasi).
Foto: Wordpress.com
Kitab (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID, KH Muhammad Syanwani (1926- 1993) adalah seorang ulama asal Banten. Ia memiliki bakat menulis yang tinggi.

Ada banyak catatan, risalah ceramah, dan komentar kritis (syarah) yang dihasilkannya. Karena itu, Kiai M Syanwani bisa dipandang sebagai seorang dai yang cukup produktif dalam menulis.

Baca Juga

Di antara kitab-kitab karangannya, terdapat karya yang memuat ilmu nahwu, sharaf, tauhid, dan fikih. Bahkan, pendiri Pondok Pesantren Ashhabul Maimanah ini juga menggubah syair-syair didaktis.

Dalam buku KH Syanwani Banten: Perjalanan Hidup Ulama Pejuang, M Hamdan Suhaemi mengungkapkan, ada delapan karya yang ditulis Kiai Syanwani. Pertama, kitab Al-Nahwu wa al-Shorfu.

Menurut Hamdan, karya tulis sang kiai disusun pada era 1950-an ketika Kiai Syanwani masih nyantri di pesantrenpesantren di Banten dan Jawa Barat. Karya ini berisi uraian ilmu nahwu dan sharraf. Meskipun cukup tebal, isinya sangatlah bernas.

Kedua, Tarkib al-Awamil wa al-Murod. Di dalamnya, Kiai Syanwani menjelaskan setiap kedudukan lafaz pada posisi kalam (susunan kalimat) dengan menggunakan bahasa Jawa dan Banten.

 

Mention Yukk, Satu jenis kosmetik yang ada di Meja rias Kamu!

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement