Kamis 05 Aug 2021 20:21 WIB

Polda Siap Bantu Oksigen untuk Warga Lampung

Polda Siap Bantu Oksigen untuk Warga Lampung

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Muhammad Hafil
Polda Siap Bantu Oksigen untuk Warga Lampung. Foto ilustrasi:  Toko Griya Medika milik Fahru Rozi di Bandar Lampung menyediakan stok oksigen penderita Covid-19 dengan harga sukarela.
Foto: Republika/Mursalin Yasland
Polda Siap Bantu Oksigen untuk Warga Lampung. Foto ilustrasi: Toko Griya Medika milik Fahru Rozi di Bandar Lampung menyediakan stok oksigen penderita Covid-19 dengan harga sukarela.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG – Polda Lampung akan mendistribusikan bantuan oksigen kepada warga yang membutuhkan pada masa pandemi Covid-19, dalam waktu dekat. Oksigen gratis tersebut akan disiapkan stok sebanyak 15 ton.

 Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, pembagian oksigen kepada warga yang menjalani perawatan Covid-19 sebagai wujud kepedulian polda pada masa pandemi sekarang. “Distribusi oksigen gratis tersebut dilakukan secara ketat,” kata Pandra dalam keterangan persnya, Kamis (5/8).

Baca Juga

 Kepada warga yang membutuhkan oksigen pada masa pandemi Covid-19, akan dilakukan pendataan berkoordinasi dengan pihak terkait. Pendistribusian oksigen juga, kata Pandra, akan dilakukan secara ketat untuk menghindari salah sasaran dan juga penimbunan oksigen.

 Dalam waktu dekat, menurut dia, polda akan melakukan rapat koordinasi untuk mengecek data-data orang yang terdampak Covid-19 apakah dirawat atau isolasi mandiri. Penyediaan oksigen tersebut, ujar dia, saat ini terjadi kelangkaan stok oksigen baik di rumah sakit maupun di luar.

 Untuk menghentikan penyebaran Covid-19, Pandra berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan agar dapat memutus rantai penularan dan penyebaran virus. Selain itu, tetap meningkatkan imunitas selama masa pandemi Covid-19, agar tetap sehat.

 Berdasarkan pemantauan Republika.co.id, Kamis (5/6), penjualan oksigen di berbagai toko dan lapak penjualan alat kesehatan dan medis di Kota Bandar Lampung sudah tidak tersedia lagi sepekan terakhir. Pemilik toko dan lapak tersebut mengaku sudah tidak menerima pasokan lagi oksigen dari distributor di luar Lampung.

 Sedangkan Toko Alat Kesehatan Griya Medika di Jl Raden Intan Kota Bandar Lampung yang telah menjajakan oksigen dengan harga sukarela juga sudah kehabisan stok, dan menutup tokonya. Toko tersebut buka selama sepekan, namun pencari oksigen menyerbut toko tersebut, sehingga stok oksigen yang tersedia langsung ludes.

 Menurut Fahru Rozi, pemilik Toko Griya Medika, selama stok oksigen di tokonya masih tersedia ia tetap memberikan kepada masyarakat yang membutuhkan dengan harga sukarela, tanpa dipatok harga. Setelah bukan sepekan, warga “menyerbu” toko tersebut dengan membawa tabung oksigen kosong.

 “Memang sekarang sulit mendapat pasokan oksigen lagi dari Jakarta, Palembang, dan tempat lainnya. Selagi masih ada stok saya berikan,” kata Fahru Rozi.

 Pada akhir Juli 2021, Pemprov Lampung menerima bantuan oksigen cair dari PT Pusri yang didatangkan langsung dengan truk tangki dari Palembang sebanyak 15,08 ton. Oksigen tersebut dibawa ke RSUD Abdul Moeloek Lampung untuk didistribusikan di berbagai ruang perawatan dalam rumah sakit. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement