REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran yang melanda kantor LRT Kelapa Gading, Jakarta Utara, mengakibatkan tiga lantai hangus. Penyebab kebakaran ini diduga karena korsleting pada mesin pendingin ruangan/AC di lantai empat gedung tersebut.
"Luas area yang terbakar sekitar 1.800 meter persegi. Yang terbakar adalah lantai 4, 5 dan lantai 6," kata Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Mulat Wijayanto, dalam keterangannya, Selasa (3/8).
Mulat mengatakan, sebelum kebakaran terjadi, sejumlah pegawai mendengar suara atap runtuh di gedung Main Control Center LRT Jakarta itu. Lalu terlihat banyak asap.
"Dugaan penyebab kebakaran ini adalah korsleting pada listrik AC bagian luar di lantai 4," ujarnya.
Dia menjelaskan, kebakaran yang terjadi pada Sabtu pukul 09.14 WIB ini berhasil dipadamkan pukul 12.36 WIB. Pemadaman dilakukan 11 mobil pemadam dan 66 personel. Mulat memastikan tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Adapun kerugian materiel ditaksir Rp 150 juta.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta, Ira Yuanita, mengonfirmasi bahwa tak ada karyawannya yang jadi korban jiwa dalam insiden ini. Tak ada juga korban luka.
"Fokus utama kami yaitu melakukan proses evakuasi yang telah dilakukan saat insiden terjadi. Proses berlangsung lancar, seluruh petugas dan karyawan selamat dan tidak mengalami cedera," kata Ira dalam siaran persnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
