Selasa 27 Jul 2021 15:46 WIB

Jembatan Serayu Ditarget Selesai Akhir Tahun 2021

Diharapkan pada minggu ini sudah diketahui pemenang lelangnya.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Muhammad Fakhruddin
Jembatan Serayu Ditarget Selesai Akhir Tahun 2021. (ilustrasi).
Foto: ROL/Fakhtar Khairon Lubis
Jembatan Serayu Ditarget Selesai Akhir Tahun 2021. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,BANYUMAS -- Proyek pembangunan jembatan Sungai Serayu yang menghubungkan Desa Pegalongan Kecamatan Patikraja dengan Desa Mandirancan Kecamatan Kebasen, dipastikan tidak terpengaruh pandemi Covid 19. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas Irawadi, menyatakan pembangunan jembatan akan dilanjutkan dan ditarget selesai akhir tahun 2021 ini.

''Saat ini sedang proses pelelangan. Diharapkan pada minggu ini sudah diketahui pemenang lelangnya sehingga bisa langsung dilakukan penandatanganan kontrak,'' jelasnya, Selasa (27/7).

Dia menyebutkan, pekerjaan pembangunan jembatan yang akan dikerjakan pada tahun anggaran 2021, merupakan pekerjaan lanjutan setelah selesai dilakukan pembangunan pondasi pada tahun anggaran 2020. ''Pada tahun 2020 lalu, anggaran yang terserap sebesar Rp 14,5 miliar. Sedangkan untuk pembangunan tahun 2021 ini, dana yang dianggarkan sebesar Rp 18 miliar namun dengan nilai kontrak Rp 16,5 miliar,'' jelasnya.

Menurutnya, dalam pembangunan jembatan tahun 2021 ini, rangka baja yang digunakan merupakan bantuan dari Kementerian PUPR. ''Rangka baja ini diharapkan sudah bisa terpasang pada pekerjaan tahun 2021 ini. Termasuk juga untuk penguatan tebing sungai di sekitar jembatan,'' katanya.

 

Untuk itu dia menyatakan, dia dan Bupati Banyumas masih terus melakukan komunikasi dengan kementerian PUPR untuk memenuhi kebutuhan rangka baja tersebut. ''Kita berharap Kementerian PUPR bisa segera mengirimkan rangka bajanya karena sebelumnya sudah dilakukan peninjauan. Nanti Bapak Bupati juga akan berkomunikasi dengan PUPR pembangunan jembatan bisa segera diselesaikan,'' katanya.

Meski ditarget selesai akhir tahun 2021, Irawadi mengaku, pekerjaan yang selesai kemungkinan baru pada bangunan jembatannya saja. Sedangkan untuk jalan masuk dan keluar dari jembatan, baru bisa dilakukan pembangunannya pada tahun anggaran 2022.

Bupati Banyumas Achmad Husein saat melakukan peninjauan ke lokasi jembatan, mengaku akan terus menanyakan komitmen bantuan ini pada Kementerian PUPR. ''Sekarang saya masih belum bisa berkomunikasi langsung dengan datang ke kementerian. Nanti kalau kondisinya sudah memungkinkan, saya segera datang,'' katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement