Senin 26 Jul 2021 12:40 WIB

ACT dan DT Peduli Gandeng Lalamove Antarkan Daging Qurban

Masyarakat yang berhak menerima tidak perlu keluar rumah untuk mendapatkan daging.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Aksi Cepat Tanggap (ACT) wilayah Bandung dan Daarut Tauhiid Peduli (DT Peduli) dalam rangka membantu masyarakat merayakan Hari Raya Iduladha 1442 H.
Foto: Istimewa
Aksi Cepat Tanggap (ACT) wilayah Bandung dan Daarut Tauhiid Peduli (DT Peduli) dalam rangka membantu masyarakat merayakan Hari Raya Iduladha 1442 H.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Lalamove, perusahaan teknologi yang melayani pengiriman instan (on-demand) terkemuka di Indonesia, kembali menggelar kegiatan CSR khasnya dalam memberdayakan komunitas lokal, Deliver Care. Kali ini, Deliver Care digelar bekerja sama dengan dua komunitas lokal terkemuka, yaitu Aksi Cepat Tanggap (ACT) wilayah Bandung dan Daarut Tauhiid Peduli (DT Peduli) dalam rangka membantu masyarakat merayakan Hari Raya Iduladha 1442 H. 

Menurut City Director Lalamove Indonesia, Andi M Rizki, kondisi pandemi Covid-19 yang memburuk tahun ini membuat masyarakat Indonesia harus merayakan Hari Raya Idul Adha di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang mencakup pembatasan mobilitas masyarakat, kegiatan peribadatan pada Hari Raya Idul Adha, silaturahmi, aktivitas tempat wisata, dan aktivitas masyarakat. 

Menurutnya, melalui Deliver Care, Lalamove berharap bahwa membantu masyarakat tetap nyaman berbagi meskipun di rumah saja di hari raya. “Lalamove berinisiatif untuk membantu masyarakat dalam berbagi dan beramal dengan nyaman. Alhamdulilah daging-daging kurban yang disalurkan melalui ACT dan DT Peduli telah kami bantu sampaikan, hingga mencapai masyarakat yang membutuhkan,” ujar Andi dalam siaran persnya, Senin (26/7).

Andi menjelaskan, pada perayaan Iduladha 1442 H kali ini, kontribusi Lalamove dalam program Deliver Care ini adalah dengan memberikan saldo Lalawallet pada tiap komunitas untuk mengirimkan daging kurban dengan cepat dan tepat. Sehingga, kata dia, masyarakat yang berhak menerima tidak perlu keluar rumah untuk mendapatkan daging kurban tersebut. 

Terkait pengantaran daging kurban sendiri, Lalamove telah mematuhi ketentuan dalam edaran Menteri Agama No SE 17 tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Iduladha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kurban Tahun 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, yaitu pendistribusian daging hewan kurban dilakukan oleh petugas kepada ke tempat tinggal warga yang berhak, serta petugas yang mendistribusikan daging kurban wajib mengenakan masker rangkap dan sarung tangan untuk meminimalkan kontak fisik dengan penerima.

Menurut Andi, melalui program kurbannya ACT Bandung diharapkan mampu mencapai 50 keluarga yang akan mendapatkan daging kurban. Sementara hasil kurban dari DT Peduli akan disampaikan langsung ke masyarakat yang ada di Jabodetabek dan juga Bandung. Serta, desa-desa binaan mereka yang kurang lebih berjumlah 200 keluarga untuk di daerah Bandung.

Sementara menurut Kepala Cabang ACT Bandung, Trisna Adi Permana, bantuan pengiriman yang diberikan Lalamove tidak hanya meringankan biaya pengiriman, namun juga dalam hal implementasi protokol kesehatan. "Sehingga kita sama-sama yakin bahwa daging kurban yang didistribusikan ini membawa manfaat buat orang banyak,” katanya.

Menurut General Manager Daarut Tauhid Jabodetabek, Cecep Dian Gustiawan, dengan bantuan Lalamove ini, pengiriman daging kurban ke masyarakat yang nantinya akan dibagikan ke desa-desa binaan menjadi lebih mudah, lebih cepat dan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Insya Allah membawa manfaat bagi semua pihak. Kami berharap semoga kerja sama ini tidak hanya berhenti sampai di sini,” katannya.

Kegiatan Deliver Care sendiri adalah kegiatan pemberdayaan komunitas lokal sebagai bagian dari tanggung jawab sosial yang dijalankan Lalamove di lebih dari 20 kota yang menjadi daerah operasinya di seluruh dunia.

Sebelumnya, Lalamove telah bekerja sama dengan lebih dari 30 LSM, lembaga pemerintahan, dan organisasi swasta di Asia untuk menyediakan pengiriman barang-barang esensial selama pandemi Covid-19 secara gratis. Lebih dari 86.000 penerima manfaat telah dijangkau selama fase awal program CSR Lalamove Deliver Care. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement