Rabu 30 Jun 2021 19:45 WIB

Bungkam Jerman, Southgate: Inggris dalam Momen Berbahaya

Timnas Inggris tak memiliki waktu yang cukup lama untuk menikmati kemenangan.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate.
Foto: EPA-EFE/Frank Augstein
Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris akhirnya berhasil menyudahi rekor buruk tiap kali berhadapan dengan Jerman di fase gugur turnamen utama. Dari empat pertemuan terakhir di fase gugur turnamen utama, the Three Lions selalu mampu disingkirkan oleh Die Mannschaft.

Terakhir, Inggris menyerah, 1-4, dari Jerman di babak 16 besar Piala Dunia 2010. Sebelumnya, Jerman menjadi mimpi buruk Inggris, saat dipercaya sebagai tuan rumah Euro 1996. Di Stadion Wembley, Inggris menyerah, 5-6, lewat babak adu penalti, dari Jerman di babak semifinal Euro 1996.

Namun, kekecewaan dan rentetan memori buruk itu berhasil diakhiri oleh Inggris di babak 16 besar Euro 2020. Lewat dua gol, yang masing-masing dicetak Raheem Sterling dan Harry Kane saat laga tinggal tersisa 15 menit, Inggris sukses membungkam Jerman.

The Three Lions pun melaju ke babak perempat final Euro 2020, prestasi yang terakhir kali dicapai di Euro 2012. Kendati begitu, pelatih Inggris, Gareth Southgate, mewanti-wanti, anak-anak asuhnya untuk tidak terlalu dalam terbuai dengan kemenangan atas Jerman.

Kesuksesan di Stadion Wembley itu tidak akan berarti apa-apa apabila the Three Lions gagal memanfaatkan momentum ini untuk bisa terus melaju ke babak final Euro 2020. Di titik ini, Southgate bahkan menyebut, Inggris sebenarnya berada dalam momen yang berbahaya.

''Ini adalah momen yang berbahaya buat kami. Publik Inggris merasa, apabila kami bisa meraih kemenangan di laga ini, maka kami akan dengan mudah menjadi juara. Namun, tantangan terbesarnya justru baru dimulai. Para pemain harus tetap menginjak bumi. Para pemain mungkin mulai percaya diri dengan permainan yang mereka tampilkan, tapi kami sama sekali belum mencapai target kami,'' ujar Southgate seperti dikutip Sky Sports, Rabu (30/6).

Dalam undian babak fase gugur Euro 2020, Inggris mengantongi sedikit keuntungan. The Three Lions merupakan tim dengan ranking tertinggi di sisi undian fase gugur Euro 2020. Di perempat final, Inggris akan menghadapi Ukraina, Ahad (4/7) dini hari WIB.

Apabila bisa melewati adangan Ukraina di Stadion Olimpico, Roma, Italia, The Three Lions akan menghadapi pemenang laga antara Denmark dengan Ceska, sebelum memastikan satu tempat di partai final.

Southgate menyebut, para penggawa the Three Lions tidak memiliki waktu yang cukup lama untuk menikmati kemenangan atas Jerman. Eks pelatih Middlesbrough itu menegaskan, begitu para pemain masuk ke ruang ganti pasca-laga kontra Jerman, fokus the Three Lions sudah tertuju pada laga kontra Ukraina.

''Kami sudah membicarakan soal laga berikutnya. Di laga ini, kami tampil begitu luar biasa. Namun, penampilan tersebut menguras energi kami, baik secara fisik ataupun mental. Kami harus memastikan untuk bisa segera pulih,'' kata pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement