Rabu 23 Jun 2021 13:43 WIB

Vaksinasi Umum di Tangsel Dimulai 29 Juni 2021

Vaksinasi umum Tangsel targetkan 35 ribu warganya.

Rep: Eva Rianti/ Red: Indira Rezkisari
Ratusan warga mengikuti vaksinasi massal yang diadakan Pemkot Tangsel di Sport Centre Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Vaksinasi umum akan dimulai di Tangerang Selatan pada 29 Juni.
Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal
Ratusan warga mengikuti vaksinasi massal yang diadakan Pemkot Tangsel di Sport Centre Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Vaksinasi umum akan dimulai di Tangerang Selatan pada 29 Juni.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bakal mulai memberikan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum di Tangsel, Banten. Pelaksanaan vaksinasi massal tersebut direncanakan berlangsung mulai Selasa, 29 Juni 2021.

“Pada tanggal 29 Juni ini kami akan melakukan vaksinasi massal di enam titik di Tangerang Selatan,” ujar Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, Rabu (23/6).

Baca Juga

Pilar menuturkan, vaksinasi tersebut menargetkan sebanyak 35 ribu orang. Adapun, kalangan yang diprioritaskan adalah masyarakat ber-KTP atau berdomisili Tangsel. Dia berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan vaksinasi tersebut sebagai upaya untuk  mengejar target kekebalan kelompok atau herd immunity di Tangsel.

“Bagi masyarakat yang ingin mendaftar, bisa menghubungi RT, RW, dan kelurahan setempat untuk dilakukan pendataan mulai hari ini,” terangnya. Masyarakat juga bisa melakukan pendaftaran via aplikasi yang disediakan.

Pilar meminta warga Tangsel bisa datang sesuai dengan jadwal yang ditentukan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan yang berpotensi terjadi penularan Covid-19. Lebih lanjut, dia mengimbau agar masyarakat dapat terus disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pasalnya, kasus Covid-19 di Tangsel masih tinggi.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Kota Tangsel, pada Rabu (23/6), kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 12.259 orang. Sebanyak 11.172 orang diantaranya dinyatakan sembuh, sedangkan 669 orang masih dirawat. Adapun 418 orang lainnya meninggal dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement