Rabu 23 Jun 2021 04:06 WIB

Inggris Juara Grup, Kroasia dan Ceska Juga Lolos ke 16 Besar

Kroasia menjadi runner-up grup dan Ceska jadi salah satu posisi ketiga terbaik.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ratna Puspita
Luke Shaw dari Inggris dan Jakub Jankto dari Republik Ceska berebut bola pada pertandingan grup D kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Republik Ceko dan Inggris di stadion Wembley, London,  Rabu (23/6) dini hari WIB.
Foto: Neil Hall/Pool Photo via AP
Luke Shaw dari Inggris dan Jakub Jankto dari Republik Ceska berebut bola pada pertandingan grup D kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Republik Ceko dan Inggris di stadion Wembley, London, Rabu (23/6) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020 dengan status juara grup D berkat kemenangan 1-0 atas Republik Ceska, di Stadion Wembley, Rabu (23/6) dini hari WIB. Republika Ceska dan Kroasia, yang menang 3-1 atas Skotlandia, juga lolos ke fase gugur.

Kemenangan atas Skotlandia membuat Kroasia lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up menggeser Ceska yang kalah dari Inggris. Sedangkan Ceska sudah memastikan lolos sebelum laga kontra Inggris karena mengoleksi empat angka. Hasil satu kali menang dan satu kali imbang sudah cukup menempatkan Republika Ceska sebagai posisi ketiga terbaik. 

Baca Juga

Satu gol kemenangan Inggris dicetak Raheem Sterling pada babak pertama. Inggris tampil agresif sejak babak pertama dimulai. Mereka mencoba membongkar pertahanan lawan dari sisi kiri. Raheem Sterling nyaris membawa Inggris unggul pada menit kedua jika sontekannya tak mengenai tiang gawang Ceska sisi sebelah kanan.

Adapun Ceska bermain lebih bersabar. Mereka fokus menahan serangan bertubi-tubi Inggris sambil mencari celah menciptakan peluang. Namun gawang Ceska akhirnya jebol oleh sundulan Sterling pada menit ke-12. Pemain Manchester City itu memanfaatkan umpan silang Jack Grealish.

Pascagol tersebut, Ceska mulai lebih berani keluar menyerang meskipun serangan mereka selalu berhasil dipatahkan oleh pemain belakang Inggris. Pada menit ke-26, Inggris nyaris menggandakan keunggulan jika saja sepakan Harry Kane tak ditepis kiper Ceska.

Intensitas serangan Ceska semakin tinggi memasuki menit ke-25. Mereka berani mengurung pertahanan Inggris yang memaksa pemain The Three Lions turun ke belakang. Pada menit ke-27 percobaan Tomas Soucek masih diblok. Hingga babak pertama usai Inggris unggul 1-0.

Inggris dan Ceska sama-sama melakukan pergantian pemain sejak awal babak kedua. Inggris memasukkan kapten Liverpool, Jordan Henderson menggantikan Declan Rice. Adapun Ceska menarik keluar Jakub Jankto digantikan Petr Sevcik.

Jual beli serangan tersaji di babak kedua. Ceska langsung keluar menyerang sejak laga dimulai demi menyamakan kedudukan. Kiper Inggris Pickford beberapa kali harus melakukan aksi penyelamatan agar gawangnya tak kebobolan.

Ceska mencoba memasukkan kembali pemain baru pada menit ke-64.  Alex Kral masuk menggantikan Vladimir Darida dan Adam Hlozek menggantikan Lukas Masopust. Tak lama berselang, Inggris juga melakukan pergantian dengan memasukkan Marcus Rashford menggantikan Sterling serta Jude Bellingham menggantikan Jack Grealish.

Memasuki menit ke-75, Inggris mulai menurunkan tempo permainan. Adapun Ceska meningkatkan serangan.  Jordan Henderson sempat mencetak gol pada menit ke-85 namun golnya dianulir karena berada di posisi offside. Hingga laga berakhir mempertahankan keunggulan 1-0 sekaligus memastikan diri lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup D.

Kroasia Vs Skotlandia

photo
Pemain Kroasia Luka Modric merayakan setelah mencetak gol kedua timnya pada pertandingan grup D kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Kroasia dan Skotlandia di Stadion Hampden Park di Glasgow, Rabu (23/6) dini hari WIB. - ( Robert Perry/Pool via AP)

Pada laga lain, Kroasia menang 3-1 atas Skotlandia, di Stadion Hampden Park, Glasgow, Skotlandia. Kroasia mendominasi permainan atas Skotlandia sejak peluit ditiup. Namun, serangan Skotlandia lebih berbahaya daripada Kroasia di awal-awal pertandingan. Pada menit ke-10, Skotlandia mendapatkan peluang emas melalui percobaan Che Adams tetapi masih gagal.

Kroasia unggul 1-0 pada menit ke-17 melalui tembakan kaki kiri Nikola Vlasic memanfaatkan assist Ivan Perisic. Kroasia semakin percaya diri dengan keunggulan tersebut. Luka Modric dan kawan-kawan terus menggempur pertahanan Skotlandia dari berbagai sisi.

Pada menit ke-22, Modric melakukan percobaan. Namun, tembakannya masih terlalu tinggi. Skotlandia mencoba mencari celah untuk menembus garis pertahanan Kroasia. Mereka tampak ingin memakai cara serangan balik untuk memberikan tekanan kepada mereka.

Ivan Perisic memiliki peluang bagus pada menit ke-25. Pemain milik Inter Milan tersebut melakukan tembakan setelah menerima assist dari Marcelo Brozovic namun masih bisa diblok. Scott McTominay juga menciptakan peluang lewat sundulan meski gagal menyamakan kedudukan. Skotlandia menyamakan kedudukan pada menit ke-42 melalui McGregor sekaligus gol penutup pada babak pertama.

Kroasia semakin tajam pada babak kedua. Mereka menambah dua gol lagi melalui tembakan kaki kanan Luka Modric pada menit ke-62 dan sundulan Perisic pada menit ke-77.

Seperti babak pertama, Kroasia mendominasi penguasaan bola lebih dari 60 persen. Permainan agresif mereka benar-benar membuat Skotlandia kesulitan melakukan serangan. Mereka hanya mengandalkan serangan balik atau situasi bola mati untuk menciptakan peluang.

Scott McTominay mendapatkan peluang emas pada menit ke-81 ketika sundulannya masih terlalu tinggi. Usaha Skotlandia mengejar ketertinggalan pun tak berhasil hingga pertandingan berakhir. Kroasia pun menang 3-1. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement