DPR Minta Menkes Cepat Kirim Nakes ke Berbagai Wilayah

Anggota DPR berharap calon nakes segera mempersiapkan diri hadapi Covid-19

Sabtu , 19 Jun 2021, 14:15 WIB
Ketua Satgas Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 DPP Partai Golkar Emanuel Melkiades Laka Lena.Ia meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan agar bisa mendistribusikan keseluruhan tenaga yang dibutuhkan dalam penanganan covid-19 di tanah air dengan baik.
Foto: Istimewa
Ketua Satgas Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 DPP Partai Golkar Emanuel Melkiades Laka Lena.Ia meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan agar bisa mendistribusikan keseluruhan tenaga yang dibutuhkan dalam penanganan covid-19 di tanah air dengan baik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi IX DPR, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyoroti soal minimnya tenaga kesehatan yang membantu penanganan pasien covid-19 covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Jakarta. Ia meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan agar bisa mendistribusikan keseluruhan tenaga yang dibutuhkan dalam penanganan covid-19 di tanah air dengan baik.

"Tentu di sinilah butuh kesetiakawanan, solidaritas, dan gotong royong dari segenap tenaga kesehatan di seluruh tanah air untuk bisa bahu membahu bekerja sama agar dalam kondisi yang genting dan sulit ini kita bisa bersama-sama menghadapi virus covid-19 ini dengan baik," kata Melki kepada wartawan, Jumat (18/6).

Politikus Partai Golkar itu mendorong keterlibatan dan kekuatan semua pihak dalam menghadapi lonjakan covid saat ini. Termasuk para calon tenaga kesehatan yang saat ini masih bersekolah agar dipersiapkan dari awal untuk membantu pandemi covid-19.

"Sehingga dalam situasi genting ini semua pada posisi yang siap sedia dan bersedia untuk bergerak dan ditempatkan membantu penanganan covid 19," ucapnya.

Dirinya juga berharap agar Kementerian Kesehatan segera mempersiapkan berbagai kebutuhan yang dibutuhkan tenaga kesehatan terkait dengan Alat Pelindung Diri (APD) yang kondisinya betul-betul prima. Hal tersebut diperlukan agar kebutuhan para tenaga kesehatan yang tengah berjuang di garis depan bisa terpenuhi dengan baik.

"Termasuk juga obat-obatan dan berbagai fasilitas dan alat keesehatan dan obat pendukung juga betul-betul tersedia membantu penanganan covid di berbagai tempat di RS, puskesmas, di isolasi terpusat seperti Wisma Atlet dan berbagai tempat-tempat lainnya," ungkapnya. 

Untuk diketahui kapasitas Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, sudah ditambah 1.400 tempat tidur sehingga menjadi 7.394 tempat tidur. Namun, kini tingkat keterisiannya sudah mencapai 78,6 persen. Banyaknya jumlah pasien yang dirawat RSD Wisma Atlet merupakan imbas dari lonjakan kasus covid-19 yang terjadi belakangan ini.