Jumat 18 Jun 2021 17:56 WIB

Mundur dari Wimbledon, Naomi Osaka Targetkan Olimpiade

Osaka sebelumnya mengundurkan diri di turnaman Prancis Terbuka.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
 Bintang tenis putri Jepang Naomi Osaka.
Foto: EPA-EFE/DAVE HUNT
Bintang tenis putri Jepang Naomi Osaka.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bintang tenis putri Jepang Naomi Osaka telah mengundurkan diri dari Wimbledon 2021. Agennya mengkonfirmasi Kamis (17/6), beberapa pekan setelah petenis nomor dua dunia itu mengundurkan diri dari Prancis Terbuka dengan alasan perjuangannya melawan depresi dan kecemasan.

"Naomi tak akan bermain Wimbledon tahun ini," kata agen Osaka, Stuart Duguid, dalam e-mail kepada AFP, Jumat (18/6). "Dia mengambil waktu pribadi dengan teman dan keluarga. Dia akan siap untuk olimpiade dan bersemangat untuk bermain di depan fan tuan rumah."

Pada Rabu (16/6), penyelenggara Wimbledon menyatakan juara Grand Slam empat kali berusia 23 tahun itu diperkirakan akan ambil bagian dalam kejuaraan yang dimulai pada 28 Juni 2021. "Saat ini dia masuk ke kejuaraan dan kami belum menerima konfirmasi bahwa dia tidak akan bertanding," kata Ketua Eksekutif All England Club, Sally Bolton.

Osaka telah menjadi sorotan sejak mundur dari Prancis Terbuka. Ia didenda 15 ribu dollar AS dan diancam didiskualifikasi dari Roland Garros setelah menolak untuk menghormati komitmen media.

Osaka kalah di putaran ketiga Wimbledon pada 2017 dan 2018 serta tersingkir di putaran pertama pada 2019. Turnamen tahun lalu dibatalkan karena virus corona.

Sebelumnya Kamis (17/6), juara Wimbledon dua kali Rafael Nadal juga mengumumkan akan melewatkan turnamen tahun ini serta olimpiade demi mempertahankan kondisi dan memperpanjang kariernya.

Osaka juga mengundurkan diri dari turnamen WTA di Berlin setelah Roland Garros. Bintang Jepang ini diharapkan menjadi salah satu wajah Olimpiade Tokyo. Ia menargetkan medali emas sebagai petenis tuan rumah.

Osaka adalah salah satu talenta paling menarik yang muncul di tenis putri dalam beberapa tahun terakhir. Ia telah memenangkan empat gelar Grand Slam, AS Terbuka 2018 dan 2020, serta Australia Terbuka 2019 dan 2021.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement