Jumat 18 Jun 2021 16:15 WIB

Lewat Grup WA, Eriksen Beri Dukungan meski Denmark Kalah

Eriksen dikabarkan masih berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Sebuah koreografi khusus untuk pemain Denmark Christian Eriksen terlihat sebelum pertandingan sepak bola babak penyisihan Grup B Euro 2020 antara Denmark dan Belgia di Kopenhagen, Denmark, 17 Juni 2021.
Foto: EPA-EFE/Hannah McKay / POOL
Sebuah koreografi khusus untuk pemain Denmark Christian Eriksen terlihat sebelum pertandingan sepak bola babak penyisihan Grup B Euro 2020 antara Denmark dan Belgia di Kopenhagen, Denmark, 17 Juni 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Striker timnas Denmark, Martin Braithwaite, menyebut Christian Eriksen memberi dukungan kepada tim lewat grup WhatsApp (WA) setelah negaranya dikalahkan Belgia dengan skor 1-2, Jumat (18/6) dini hari WIB. Denmark menghadapi laga kedua dalam gelaran Euro 2020.

Setelah takluk 0-1 oleh Finlandia, Denmark kembali tumbang. Ini merupakan laga pertama skuad Dinamit tidak diperkuat oleh Eriksen.

"Eriksen menulis di grup WA setelah pertandingan. Dia bilang kami sudah tampil apik, saya membaca pesan itu ketika berjalan ke ruang ganti," kata Braithwaite seperti dilansir Tuttomercato, Jumat (18/6).

Eriksen dikabarkan masih berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif. Ia kolaps saat membela Denmark di laga kontra Finlandia. Pemain berusia 29 tahun itu disebut mengalami heart arrest atau henti jantung.

Meski tak didampingi Eriksen, Braithwaite mengaku tetap puas dengan kualitas timnya dalam menandingi Belgia. Ia tak memungkiri kolapsnya Eriksen berdampak besar pada tim.

"Kami mengawali pertandingan dengan apik dan membuktikan punya mental yang kuat. Kami bertanding untuk Christian dan seluruh negeri," jelas Braithwaite. "Kami sadar bisa menang di laga pertama (kontra Finlandia), tapi kami dipaksa bertanding setelah semua itu terjadi. Mungkin kami belum memetik poin, tapi kami yakin bisa lolos."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement