Jumat 18 Jun 2021 07:53 WIB

KSAL: Pemuda di Perbatasan tidak Minat Gabung TNI AL

Minat pemuda Tanimbar yang berbatasan Timor Leste dan Australia jadi TNI AL minim.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana  Yudo Margono.
Foto: Dispenal
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.

REPUBLIKA.CO.ID, TANIMBAR -- Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana  Yudo Margono mengatakan, minat para pemuda di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, untuk bergabung dengan TNI AL, masih minim. Tanimbar berada di wilayah perbatasan dengan Timor Leste dan Australia.

Untuk itu, Yudo mengajak generasi muda di wilayah tersebut untuk mendaftarkan diri masuk ke TNI AL. "Minat masuk TNI AL sangat minim. Saya harap ke depan putra-putri Tanimbar ini bisa bergabung dengan TNI AL untuk memajukan Lanal Saumlaki dan menjaga wilayah Tanimbar," kata Yudo Margono di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis (17/6) malam WIT.

Dihadapan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Ruben Benharvioto Moriolkosu, Yudo menyatakan, minimnya minat putra daerah perlu menjadi perhatian semua pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Tanimbar.

Yudo menyebut, bahkan keinginan putra-putri di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, untuk mendaftar TNI AL masih terbilang rendah. Padahal, peluang masuk TNI AL bagi setiap warga di daerah yang berbatasan dengan Australia dan Timor Leste itu sangat terbuka.

Apalagi, menurut Yudo, ke depan TNI AL akan meningkatkan status Lanal Saumlaki, yang tentu membutuhkan lebih banyak sumber daya manusia (SDM). "Jika Lanal Saumlaki dinaikan status menjadi tipe B maka sudah tentu akan menambah prajurit dan dibutuhkan putra-putri daerah," kata Yudo.

Dia mengatakan, TNI AL sudah membuka satuan pendidikan di Sorong, Makassar dan Tanjung Uban. Setiap putra dan putri daerah yang sudah selesai mengikuti pendidikan, kata Yudo, kembali ditempatkan di daerah asalnya. Ke depan, pihaknya terus melakukan sosialisasi tentang berbagai persyaratan bagi para generasi muda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement