Kamis 17 Jun 2021 08:50 WIB

Anies Ajak Warga DKI Daftar Vaksinasi Secara Daring

Warga yang mau vaksin bisa mendaftar dengan mengakses corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Foto: Republika/Mimi Kartika
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengajak warga Ibu Kota untuk mendaftar vaksinasi secara daring (online) guna mempercepat proses vaksinasi sesuai instruksi pemerintah pusat.

Ajakan itu disampaikan oleh Anies dalam sebuah rekaman video yang membicarakan sebuah solusi bagi masyarakat yang hendak mengikuti vaksinasi, tapi mengalami kebingungan untuk mendaftar.

"Bagi yang mau vaksin, tapi bingung cara daftarnya, sebetulnya gampang tinggal daftar, pilih jadwal vaksinasi, lewat aplikasi Jakarta Kini (Jaki) atau datang ke web namanya corona titik jakarta titik go titik id garis miring vaksinasi (corona.jakarta.go.id/vaksinasi)," kata Anies di Jakarta, Kamis (17/6).

Dengan melakukan pendaftaran daring, kata Anies, masyarakat bisa menikmati mendaftar vaksinasi dari rumah masing-masing. Sehingga, hal itu bisa menghindari antrean panjang di fasilitas kesehatan lokasi vaksinasi. "Yuk ajak keluarga, kolega, tetangga, teman-teman semua (untuk vaksinasi)," ujarnya.

Karena kuota vaksinasi harian vaksinasi pada fasilitas kesehatan yang terbatas, Anies meminta masyarakat untuk segera mendaftarkan dirinya dan orang-orang terdekat untuk mengikuti vaksinasi.

"Jadi, daftar segera dan setelah daftar nanti mendapatkan info kapan bisa datang ke faskes untuk mendapatkan vaksinasi dan dapat memilih faskesnya yang terdekat," kata Anies.

Dengan cara seperti itu, Anies berharap bisa memberikan kemudahan pada masyarakat serta bisa mempercepat proses vaksinasi. "Sekali lagi, itu ada di aplikasi JAKI. Bagi yang belum punya, silakan pasang di gawai, baik bagi Android maupun Ios semua tersedia. Insya Allah, dengan cara seperti itu, kita semua bisa dengan mudah mendapat vaksinasi di Jakarta," katanya.

Presiden Joko Widodo telah meminta Anies Baswedan agar 7,5 juta penduduk di DKI Jakarta sudah divaksin pada Agustus 2021. Kendati merupakan target yang sangat ambisius, Jokowi menekankan, hal itu diperlukan agar segera terbentuk herd immunity di Ibu Kota.

"Kita harapkan DKI Jakarta mulai pekan depan satu hari target yang kita berikan 100 ribu bisa dicapai 100 ribu per hari," kata Jokowi usai meninjau vaksinasi massal bagi 5.000 masyarakat umum dan unsur pekerja di Waduk Pluit, Jakarta Utara, Senin (14/6).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement