REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub menyediakan bus bantuan gratis pada Sabtu (15/5) dan Ahad (16/5) pagi dan sore WIB, dengan tujuan Stasiun Manggarai, Tebet, Gondangdia, Juanda, Bekasi, Cikarang, Depok, dan Bogor. Bus bantuan tersebut diberikan untuk memenuhi ketentuan protokol kesehatan di KRL Commuter Line.
Kepala BPTJ, Polana Banguningsih Pramesti mengatakan, kebijakan itu dilaksanakan menyusul terjadinya konsentrasi penumpang pada jam-jam tertentu di angkutan umum massal KRL. Terutama pada libur Idul Fitri 1442 Hijriah.
Meski pergerakan di wilayah aglomerasi dibatasi, kata dia, namun masih banyak masyarakat di Jabodetabek bepergian menggunakan angkutan umum massal. Untuk itu, menurut Polana, hal itu berdampak pada penumpang KRL, yang didominasi oleh rombongan keluarga dan orang-orang yang dalam kesehariannya tidak menggunakan KRL.
"Para penumpang ini masih belum terbiasa terhadap protokol kesehatan di angkutan umum massal terutama pemenuhan ketentuan jaga jarak. Sangat berbeda dengan para komuter yang setiap hari menggunakan angkutan umum massal sehingga kultur bertransportasi seperti disiplin prokes telah terbentuk," kata Polana melalui keterangannya, Senin (17/5).
Dia mengatakan, bus yang disediakan BPTJ merupakan angkutan alternatif untuk mendukung pemenuhan ketentuan jaga jarak. Sehingga bus tersebut hanya dioperasikan jika ada lonjakan penumpang KRL.
Polana menyebutkan, bus tersebut akan disediakan di beberapa titik. Pada Sabtu dan Ahad pagi, sekitar jam 08.30 WIB, disediakan empat unit bus di Stasiun Bekasi dan empat unit di Stasiun Cikarang, menuju Stasiun Manggarai, Stasiun Tebet, Stasiun Gondangdia dan Stasiun Juanda.
"Untuk sore hari, sekitar jam 15.30 WIB disediakan delapan unit. Masing-masing satu unit bus dari Stasiun Manggarai, Stasiun Tebet, Stasiun Gondangdia dan Stasiun Juanda dengan tujuan ke Stasiun Bekasi, dan Stasiun Cikarang," tutur Polana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
