REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER — Manchester City dihadapkan dengan keputusan yang harus diambil terhadap dua pemainnya yaitu Raheem Sterling dan Riyad Mahrez dilansir dari manchestereveningnews, Selasa (11/5). Keduanya mendekati 24 bulan terakhir masa kontraknya bersama City.
Mahrez dalam performa terbaik pada beberapa bulan terakhir. Kontribusinya di lapangan turut menyumbang kesuksesan City menuju kejayaan di Liga Inggris dan Liga Champions.
The Citizen hanya menunggu waktu juara Liga Inggris. Dan mereka juga berpotensi merengkuh tropi Liga Champions pertama kalinya setelah lolos ke final untuk melawan Chelsea.
Namun City harus segera bersikap mengenai masa depannya. Pasalnya, pemain Muslim berkewarganegaraan Aljazair itu diincar oleh banyak klub Eropa, termasuk dikaitkan dengan Real Madrid.
Ada alasan kuat City harus mempertahankan Mahrez dan Sterling yaitu kontribusinya kepada tim yang sangat besar. Tetap jika City juga bisa mendapatkan uang besar dari kedua pemain tersebut jika berniat menguangkannya.
City punya prioritas pada jendela transfer musim panas ini yaitu merekrut penyerang tengah. Pembelian tersebut kemungkinan akan tergantung seberapa besar dana yang didapatkan dari penjualan pemain.
Serta setiap pemasukan, Manchester City tahu mereka harus fokus pada skuad mereka saat ini seperti yang mereka rencanakan untuk musim depan. Selain itu, kebijakan City juga akan tergantung kepada seberapa banyak pemain yang menandatangani kontrak baru.
John Stone telah menandatangani kontrak baru setelah menjalani musim yang mengesankan bersama Ruben Dias. Stones sempat tak yakin dengan masa depannya musim panas lalu. Tetapi ia berjuang mendapatkan tempat starter dan itu ia dapatkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
