Senin 10 May 2021 19:45 WIB

Masjid Bersejarah Abu Bakr Al-Siddiq Kembali Dibuka

Masjid bersejarah Abu Bakr Al-Siddiq baru saja selesai direnovasi.

Rep: Zainur mahsir ramadhan/ Red: Esthi Maharani
Masjid bersejarah Abu Bakr Al-Siddiq
Foto: Saudi Gazette
Masjid bersejarah Abu Bakr Al-Siddiq

IHRAM.CO.ID, NAJRAN - Masjid bersejarah Abu Bakr Al-Siddiq baru saja selesai direnovasi. Berdasarkan informasi, renovasi itu merupakan bagian dari Proyek Pangeran Muhammad Bin Salman untuk Renovasi Masjid Bersejarah di Kerajaan Arab Saudi, di mana 30 masjid di 10 wilayah direstorasi dan direhabilitasi.

Dalam perjalanannya, masjid tersebut dianggap sebagai salah satu bangunan tertua di wilayah yang notabene daerah tua. Lokasi masjid itu terletak sekitar 3 km di barat Thar, dan hampir 120 km timur laut Najran. Dijelaskan, nilai sejarah masjid ini karena merupakan masjid tertua di wilayah Thar lama.

Selain sebagai tempat beribadah, mengutip Saudi Gazette Senin (10/5) masjid tersebut dianggap sebagai mercusuar budaya dan pusat ilmiah bagi penduduk di wilayah itu. Lebih jauh, masjid ini juga memiliki peran sosial yang menonjol di mana orang-orang kerap mengadakan pertemuan untuk membahas urusan kehidupan sehari-hari dan membahas masalah hingga perselisihan. Bahkan, banyak yang biasa belajar menulis dan membaca di masjid.

Awalnya, masjid ini dibangun di atas lahan seluas 130 meter persegi dengan kapasitas untuk menampung sekitar 57 jemaah. Sebelum memasuki tahap renovasi, masjid terdiri dari bagian utama rumah ibadah, halaman luar, tempat peristirahatan, kamar kecil, dan dibangun dari batu bata, dengan atap yang terbuat dari kotak kayu yang diatapi panel kayu dan dilapisi oleh lapisan beton.

Setelah rehabilitasi, Masjid Abu Bakar Al-Siddiq mencakup tempat sholat, retret, Al-Sarha, ruang sholat untuk wanita, toilet, dan tempat wudhu untuk pria dan wanita, dan dapat menampung hingga 118 jemaah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement