Senin 10 May 2021 14:42 WIB

Singapura Prihatin atas Serangan ke Masjid Al-Aqsa

Singapura berharap korban yang terluka dapat sembuh total

Red: Nur Aini
Singapura menyatakan sangat prihatin dengan kekerasan yang terjadi di kawasan Haram al-Sharif Masjid al Aqsa
Singapura menyatakan sangat prihatin dengan kekerasan yang terjadi di kawasan Haram al-Sharif Masjid al Aqsa

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Singapura menyatakan sangat prihatin dengan kekerasan yang terjadi di kawasan Haram al-Sharif Masjid al Aqsa dan lingkungan Sheikh Jarrah, Palestina beberapa hari belakangan.

Kementerian Luar Negeri Singapura mendesak semua pihak menahan diri dan menghentikan kekerasan pasca-serangan yang terjadi di Yerusalem.

Baca Juga

"Semua pihak harus menahan diri dari tindakan apa pun yang dapat semakin meningkatkan ketegangan," ungkap Kemenlu Singapura dalam keterangannya pada Ahad malam (9/5). Singapura juga berharap korban yang terluka dapat sembuh total.

Sebelumnya, polisi Israel menyerang jamaah Muslim di dalam Masjid Al-Aqsa yang menyebabkan ratusan warga Palestina terluka.

Jumlah korban luka meningkat menjadi 285 dalam serangan Israel di Masjid Al-Aqsa, Gerbang Damaskus Kota Tua dan lingkungan Sheikh Jarrah.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/singapura-prihatin-atas-serangan-ke-masjid-al-aqsa/2235051
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement