REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno mengatakan tindakan zionis Israel terhadap jamaah yang sholat di Masjidil Aqsa melukai umat Islam di dunia. Tidak terkecuali umat Islam di Indonesia.

Eddy mengatakan menyaksikan melalui tayangan media-media ternama seperti BBC dan CNN, tindakan kejam dan keji tentara Israel yang menyerang jemaah shalat tarawih di Masjidil Aqsa pada hari Jumat (7/5) malam

Apapun alasan dan dasar dari tindakan pemerintah zionis Israel melakukan aksi penertiban di kawasan Masjidi Aqsa, namun jamaah yang beribadah tidak layak diserang, disakiti dan diusir secara paksa. "Penggunaan peluru karet dan gas air mata terhadap jemaah yang berada di dalam masjid sangat melukai umat Islam, termasuk kami di Indonesia,” kata Eddy kepada Republika.co.id, Ahad (9/5).

Eddy mengaku pernah menyaksikan keberingasan tentara Israel ketika tengah ziarah ke masjid dan makam Nabi Ibrahim di Hebron. Saat itu, sejumlah tentara masuk ke dalam masjid menggunakan sepatu tentara mereka yang kotor di tempat yang suci, dan mengusir para jamaah yang tengah beribadah.

"Kami percaya pemerintah Indonesia akan bersikap tegas dan turut mengecam aksi penyerangan tersebut, serta menghimbau agar PBB turun tangan dan mendesak agar pemerintah Israel menghentikan tindakan brutal dan represif mereka,” papar Wakil Ketua Komisi VII DPR RI itu.

Eddy mendoakan agar saudara-saudara bangsa Palestina dan mereka yang terluka diberikan ketabahan dan kesembuhan, serta kesempatan untuk tetap beribadah dengan tenang dan khusyuk di hari-hari akhir bulan suci Ramadhan ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika