REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok bergerak cepat untuk melakukan mitigasi untuk penyebaran Covid-19 klaster pertemuan di RW 04 Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Mitigasi dilakukan dengan melakukan tracing dan testing dengan pemeriksaan swab antigen.
Kepala Dinkes Kota Depok Novarita menjelaskan, mitigasi sudah dilakukan sejak April saat dinyatakan kasus pertama dengan diagnosis positif. Kemudian, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 setempat diarahkan untuk membantu melakukan tracing dan testing dan mengimbau kontak erat untuk melakukan swab.
“Kasus ini sudah didiagnosis positif usai pertemuan RW 04 per tanggal 12 April kemarin, dan sudah di-tracing,” ujar Novarita, Jumat (7/5).
Novarita menambahkan, melalui puskesmas dan lintas sektor setempat hingga kini masih melakukan tracing dengan turun langsung ke lingkungan RW setempat. Tracing terakhir dilakukan pada Sabtu (01/05) kemarin.
"Kini, sudah ada warga yang dinyatakan sembuh dalam klaster tersebut. Namun, pihaknya akan terus melakukan tracing agar penyebarannya tidak semakin meluas ke masyarakat. Alhamdulillah, sudah ada yang sembuh. Kami akan terus lakukan pemeriksaan bagi yang kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif," ujarnya menjelaskan.
Novarita kembali mengingatkan kepada masyarakat di Kota Depok untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam berkegiatan dan mengurangi kegiatan yang mengumpulkan banyak orang pada masa pandemi, kecuali kegiatan penting dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Itu dilakukan sebagai upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19.
"Hindari kegiatan yang mengumpulkan banyak orang. Sebaiknya tetap berada di rumah untuk menekan penyebaran Covid-19," katanya berharap.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
