Jumat 07 May 2021 17:52 WIB

Mahasiswa UNM  Lolos Program ASMI 2021 Tahap I

Pengusul ASMI tahun 2021 mencapai 258 kelompok dan 90 perguruan tinggi.

Aplikasi Nyuci yang dibuat mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) lolos program Akselerasi StartUp Mahasiswa Indonesia (ASMI) 2021 tahap I.
Foto: Dok UNM
Aplikasi Nyuci yang dibuat mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) lolos program Akselerasi StartUp Mahasiswa Indonesia (ASMI) 2021 tahap I.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI mengumumkan program Akselerasi StartUp Mahasiswa Indonesia (ASMI) tahun 2021 pada Selasa (4/5).

Pelaksanaan ASMI tahun 2021 ini telah menerima usulan startup mahasiswa terhitung yang mengirimkan  mulai 8 Februari sampai dengan  2 April 2021. Sehingga diperoleh 109 pitch deck dari 258 kelompok dan 90 perguruan tinggi se-Indonesia yang lolos tahap I untuk selanjutnya dapat mengikuti seleksi pendanaan pada tahap II.

Lima mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) program studi Sistem Informasi (SI) yakni Iwan Styobudi sebagai ketua kelompok dan empat anggotanya -- yaitu Sri Sukarsih, Dilla Safira, Wapambudi Ar’rahman dan Rainhard Hiskia Marcus -- dinyatakan masuk ke dalam 109 pitchdeck. 

Mereka terpilih dan Lolos program ASMI tahun 2021 dengan mengusulkan startup milik mereka yakni Nyuci (Aplikasi Kasir Laundry) yang telah mereka publikasikan  di playstore sejak Agustus 2020 lalu.

Iwan selaku ketua kelompok mengungkapkan kebahagiaannya setelah proposal tentang 'Aplikasi Nyuci' yang dibuat kelompoknya berhasil membawa mereka lolos program ASMI tahun 2021.

“Aplikasi ini memiliki tujuan mulia bagi masyarakat yakni untuk membantu UMKM laundry dalam melakukan pencatatan keuangan serta memperkecil penggunaan nota manual. Maka berdasarkan tujuan tersebut aplikasi ini kami beri tagline #BebasNotaManual,” tutur Iwan pada media, Rabu (5/5).

Ia menambahkan dengan izin dan rahmat dari Allah SWT, “Alhamdulilah startup kami bisa lolos tahap pertama seleksi ASMI.”

“Terima kasih juga kepada  Nusa Mandiri Startup Center (NSC) yang telah banyak membantu hingga sampai tahap ini. Ini adalah awal bagi kami untuk masuk ke dalam seleksi ASMI selanjutnya. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik pada proses dan membawa nama baik kampus Universitas Nusa Mandiri,” harapnya.

Sementara itu, Siti Nurlela selaku kepala NSC mengungkapkan kegembiraannya atas lolosnya mahasiswa UNM.

“Kami mengucapkan selamat kepada Iwan dan kawan-kawan yang telah lolos seleksi tahap I ASMI dan tetap semangat untuk masuk pada tahap kedua. Semoga lolos sampai pendanaan startupnya. Kami bangga dengan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri yang mampu berkompetisi dan bersaing dengan kampus-kampus lainnya se-Indonesia. Sukses selalu untuk Iwan dan kawan-kawan,” ujar Siti.

Rektor Universitas Nusa Mandiri Dr Dwiza Riana juga memberikan apresiasi dan semangat bagi kelima mahasiswa yang lolos ASMI. Ini menjadi sebuah motivasi bagi mahasiswa-mahasiswa Universitas Nusa Mandiri lainnya, untuk terus berinovasi dan bergerak maju.

“Selamat kepada Iwan dan kawan-kawan sudah sampai tahap I. Semoga kelompok Iwan dapat terus maju sampai ke tahap akhir dengan mempersiapkan diri lebih hebat lagi. Selamat dan sukses untuk Iwan dan kawan-kawan,” ucap Dwiza. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement