REPUBLIKA.CO.ID, Striker Inter Milan Romelo Lukaku memiliki banyak kelebihan. Salah satunya bertubuh besar, kuat, dan kokoh. Kelebihan fisik itu sangat berguna saat menghadapi lawan dan melepaskan tembakan kencang. Namun tubuh kekar ternyata tidak terlalu disukai para pelatih fisik di Inter.
Hal itu didapati Lukaku saat pertama kali datang ke klub dan melakukan latihan fisik di gim.
“Saat saya 15 tahun saya bisa berlatih angkat beban 100 kilogram, namun saya tidak diperkenankan melakukan itu lagi sejak pertama datang ke Italia," kata Lukaku dikutip Football Italia, Rabu (14/4).
"Hari pertama saya sampai, saya mencoba berlatih angkat beban, dan pelatih kebugaran kami memberikan tatapan buruk."
Lukaku mengatakan latihan yang dibolehkan dilakukannya di gim praktis adalah berlatih dengan karet elastis di pinggangnya. Itu demi melatih stabilitas pergerakan tubuhnya.
“Pada dasarnya, satu-satunya yang dibolehkan untuk saya saat latihan di gim adalah latihan koordinasi dengan karet elastis di sekitar pinggang saya untuk menghasilkan stabilitas," ujar dia.
Lukaku mengatakan saat ini masih bekerja keras untuk memperbaiki performanya di lapangan. Ia berharap bisa meraih gelar juara Serie A bersama Inter Milan musim ini. Gelar itu sudah makin dekat di depan mata.
“Saya pikir musim lalu kami tampil baik dan semua telah menunggu 10 tahun untuk melihat Inter di puncak lagi," ujarnya.
Baca juga : 5 Pemain Muslim di Perempat Final Liga Champions
Ikuti Whatsapp Channel Republika
