Kamis 08 Apr 2021 09:08 WIB

IATA: Industri Penerbangan Belum Ada Pemulihan

Trafik penerbangan internasional pada Februari masih terpuruk.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Sejumlah calon penumpang berada di Bandara Halim Perdanakusma, Jakarta Timur, Sabtu (20/3). Asosiasi Angkutan Udara Internasional (IATA) mengungkapkan hingga saat ini industri penerbangan belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah calon penumpang berada di Bandara Halim Perdanakusma, Jakarta Timur, Sabtu (20/3). Asosiasi Angkutan Udara Internasional (IATA) mengungkapkan hingga saat ini industri penerbangan belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Asosiasi Angkutan Udara Internasional (IATA) mengungkapkan hingga saat ini industri penerbangan belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Direktur Jenderal IATA Willie Walsh mengungkapkan trafik penumpang pesawat internasional pada Februari 2021 masih terpuruk.

“Lalu lintas penumpang internasional turun hampir 89 persen (angka Februari 2021 dibandingkan bulan sebelumnya) dan tidak menunjukkan tanda-tanda pemulihan,” kata Willie dikutip dari Reuters, Rabu (7/4).

Willie menyebutkan industri penerbangan juga belum menujukan pemulihan dikarenakan angka infeksi Covid-19 kembali naik. Hal tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers pertamanya setelah menjadi Direktur Jenderal IATA sejak awal April 2021.

Padahal, pada akhir 2020, IATA optimistis pemulihan industri penerbangan akan dimulai pada 2021. Pemulihan akan terjadi secara bertahap hingga 2024.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement