REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Tahun lalu, sejumlah industri terpaksa harus menahan laju kegiatan operasional karena pandemi. Hal ini otomatis juga berdampak pada kebutuhan kendaraan komersial seperti truk.
Tahun ini, pemulihan industri perlahan mulai terjadi dan membuat para pelaku industri kendaraan komersial optimistis pasar tahun ini juga akan mengalami peningkatan. Salah satu pabrikan yang yakin akan hal itu adalah PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang bertindak sebagai distributor resmi Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC).
Director of Sales & Marketing KTB, Duljatmono mengatakan, KTB telah menyiapkan sejumlah strategi agar mampu mewujudkan peningkatan pasar kendaraan komersial. "Tahun ini kami menargetkan peningkatan pangsa pasar menjadi sekitar 48,1 persen," kata Duljatmono dalam media gathering KTB, Selasa (30/3).
Lewat target itu, artinya KTB meyakini penjualan pada tahun ini akan mencapai 31.220 unit. Ia pun meyakini target itu dapat tercapai karena adanya tren pasar positif yang diiringi dengan sejumlah strategi dari KTB.
Berdasar kondisi pasar terkini, KTB pun memprediksi permintaan pasar kendaraan niaga di tahun 2021 akan meningkat 30 persen atau setara dengan 64.900 unit. KTB ingin berkontribusi dalam pemulihan tersebut lewat sejumlah strategi yang sesuai dengan kebutuhan pasar
Presiden Direktur KTB, Naoya ‘Rocky’ Takai mengatakan, KTB akan menghadirkan serta memperkuat solusi digital melalui integrasi data dari berbagai sistem digital yang dimiliki seperti Runner Telematics, Dealer Management System (DMS) serta berbagai sumber lain terkait data informasi pelanggan.
"Lewat beragam inovasi ini, kami ingin menjadi partner yang lebih dekat kepada pelanggan dan menyediakan layanan professional," kata Naoya ‘Rocky’ Takai.
Dari sejumlah inovasi itu, salah satu inovasi yang paling menarik adalah Runner Telematics. Karena, sistem ini merupakan sistem yang terintegrasi dengan sistem monitoring pada Kementerian Perhubungan.
Runner Telematics sendiri merupakan sistem penunjag manajemen lalu lintas yang memberikan infomasi soal kecepatan kendaraan, lokasi terkini, durasi berhenti, durasi mengemudi dan sejumlah informasi lainya.
Inovasi inilah yang membuat KTB yakin akan mampu menjadi pilihan utama bagi pengusaha yang membutuhkan kendaraan komersial yang mampu menunjang kegiatan operasional secara aman dan efisien. Apalagi, saat ini Mitsubishi Fuso masih jadi satu-satunya brand yang menghadirkan sistem yang terintegrasi dengan Kementerian Perhubungan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
