Ahad 14 Mar 2021 11:15 WIB

Bupati Muba Komitmen Jaga Warisan Budaya

Kesenian Andai Andai Muba dipersiapkan untuk jadi warisan budaya Tak Benda Nasional

 Kesenian Andai Andai Muba dipersiapkan untuk diusulkan menjadi warisan budaya Tak Benda nasional.
Foto: Musi Banyuasin
Kesenian Andai Andai Muba dipersiapkan untuk diusulkan menjadi warisan budaya Tak Benda nasional.

REPUBLIKA.CO.ID, SEKAYU -- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dibawah kepemimpinan Bupati Dodi Reza Alex Noerdin sangat menjaga kelestarian dan warisan budaya dari leluhur. Oleh sebab itu, bekerja sama dengan Kemendikbud melalaui UPT Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat Wilayah kerja Sumatera Barat, Bengkulu dan Sumatera Selatan kesenian Andai Andai Muba dipersiapkan untuk diusulkan menjadi warisan budaya Tak Benda nasional.

Kepala Dinas Dikbud Muba, Musni Wijaya, melalui Kabid Kebudayaan Muardi, menyampaikan bahwa andai andai merupakan salah satu tradisi lisan warisan leluhur bumi serasan sekate yang masih sangat terjaga. "Kita masih terus mengkaji, dan berharap apa yang kita usulkan ini dapat terwujud," ujarnya, dalam siaran persnya, Ahad (14/3).

Baca Juga

Dijelaskan Muardi Kabupaten Musi Banyuasin kaya dengan sastra lisan, sastra lisan tersebut menjadi milik masyarakat Muba sejak lama. "Salah satu sastra lisan yang ada di Muba adalah cerita rakyat, cerita rakyat yang tumbuh dan berkembang di wilayah muba disebut andai-andai," jelasnya.

Muardi menilai andai-andai layak menjadi warisan budaya nasional, andai andai sudah diketahui masyarakat Muba sejak lama. "Andai andai memiliki nilai yang dapat dipetik dengan cara mendengarkan lantunan cerita yang dituturkan penutur, nilai-nilai tersebut antara lain nilai kehidupan, moral, budaya hingga nilai kepahlawanan," paparnya.

Dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan dokumentasi dan kajian terkait andaiandai panjang, sebagai bahan agar bisa diusulkan menjadi Warisn budaya tak benda nasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement