Jumat 12 Mar 2021 05:55 WIB

Mengapa Orang Ketagihan Ghibah?

Orang yang bergunjing atau ghibah seperti menantang Allah.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Mengapa Orang Ketagihan Ghibah?
Foto: republika
Mengapa Orang Ketagihan Ghibah?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bergunjing adalah perbuatan yang tanpa sadar sudah menghasilkan dosa. Terlebih, bergunjing sering dilakukan dan membuat orang susah berhenti.

Pendakwah Habib Husein Ja’far mengatakan orang yang bergunjing atau ghibah seperti menantang Allah. Sebab, Allah dengan baik sudah menutup aib seseorang tapi malah dibuka orang lain.

Baca Juga

“Ghibah adalah ketika kamu membicarakan keburukan orang lain atau sekadar mengingat keburukan orang lain dan orang itu jelas tidak suka. Bahkan orang yang sudah meninggal pun tidak boleh dibicarakan keburukannya. Membicarakan keburukan orang lain hukumnya dosa,” kata Habib Husein dalam video bertajuk Ghibah Bentuk Kurang Ajar Kita pada Allah dalam kanal Youtube Cahaya untuk Indonesia.

Ghibah terjadi ketika hati sudah dikuasai nafsu. Oleh karena itu, kita harus bisa mengontrol hati sendiri.

Hati harus bebas dari keburukan dan nafsu sehingga selalu merindukan hal kebaikan atau ibadah, contohnya shalat. Jangan sampai hati terbersit untuk membicarakan kejelekan orang lain. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement