Rabu 03 Mar 2021 11:54 WIB

Pemkab: Tak Ada Warga Positif Covid dalam Kerumunan Jokowi

Pemkab Sikka menyebut hasil tes antigen 109 warga tidak ada yang positif covid-19

Rep: Ali Mansur/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan kaus dengan cara dilempar ke massa yang berkerumun di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (23/2).
Foto: Tangkapan layar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan kaus dengan cara dilempar ke massa yang berkerumun di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (23/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Edmon Bura menegaskan tak ada warga yang terpapar Covid-19 dalam kerumunan kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (23/2) lalu. Itu diketahui setelah dilakukan rapid test antigen kepada 109 warga dari lima titik kerumunan Jokowi.

"Untuk hasilnya semua negatif, dan tadi pagi sesuai arahan Pak Bupati untuk lima hari berikut itu dilakukan lagi tesnya. Untuk orang yang sama atau orang yang berbeda itu nanti kami koordinasikan dulu dengan tim tracing," ungkap Edmon dalam keterangannya, Selasa (2/3).

Edmon mengatakan pihaknya telah menggerakkan lima tim di titik-titik yang menjadi lokasi kerumunan. Pertama dimulai dari depan gapura bandara sekitar Hotel Permata Sari sampai SPBU Waioti dengan 18 warga.

Kedua, dari SPBU Waioti sampai Terminal Lokaria sebanyak 24 warga. Ketiga, wilayah Terminal Lokaria sampai dengan Pasar Geliting sebanyak 22 warga. Keempat, Pasar Geliting hingga Waigete-Nangahale sebanyak 22 warga, dan titik terakhir di pertigaan Nangahale hingga Bendungan Napun Gete sebanyak 23 warga.

"Kami interview warga yang disitu, dari spot yang ada, ada beberapa pertanyaan kalau detailnya Satgas ya yang tahu. Kemudian warga ditanya kesediaan diambil sampelnya," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement