REPUBLIKA.CO.ID, KARO -- Sebagai wujud komitmen turut mencerdaskan generasi bangsa, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Sumatera Utara kian aktif menggalakkan program Beras Untuk Santri di pelosok pedalaman. Program tersebut bertujuan membantu ketersediaan beras santri.
"Pada Senin (22/2), kami mengunjungi Rumah Quran Hidayatullah Karo, sekaligus menyalurkan Beras Santri," ungkap Irvan Mendrofa, manajer Prodaya BMH Sumut dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Kali ini sebanyak 140 kg Beras diserahkan untuk santri di Rumah Quran yang berlokasi di Dusun XI Sumbekan 2, Desa Suka Makmur, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang
Untuk mengunjungi santri tersebut, tim BMH harus melewati jalan bebatuan tak beraspal sejauh sekitar 3,5 kilometer dengan melalui perbukitan dan jurang yang cukup terjal. Rumah Quran yang dirintis dua tahun lalu itu mengasuh 58 santri, yang sebagian besarnya berasrama. Mereka dibina secara gratis dan tidak dipungut biaya pendidikan.
Ustadz Jupriadi Solin selaku pengasuh santri mengungkapkan rasa syukurnya atas beras yang diterimanya untuk para santri.
"Syukur Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih atas program Beras Santri yang kami terima. Rezeki beras ini cukup untuk makan santri kurang lebih sebulan. Semoga Allah berikan kesehatan, keberkahan rezeki dan dijauhkan dari marabahaya kepada seluruh donatur muhsinin dan amil BMH," kata Ustadz Jupri yang disambut teriakan "Aamiin" oleh seluruh santri.
Irfan mengajak masyarakat menyokong keberadaan Rumah Quran. “Melalui zakat dan sedekah, mari bersama BMH terus begerak melakukan kebaikan tanpa batas menata masa depan anak bangsa dalam bingkai pembinaan yang berkelanjutan di Rumah Quran,” ujar Irfan.