Senin 22 Feb 2021 20:20 WIB

UNESCO: 2.500 Bahasa di Ambang Kepunahan

Bahasa di banyak komunitas yang termasuk dalam rumpun bahasa Turki berisiko punah

Red: Nur Aini
Pejabat Turki di UNESCO mengatakan hampir 2.500 bahasa di seluruh dunia terancam punah.
Pejabat Turki di UNESCO mengatakan hampir 2.500 bahasa di seluruh dunia terancam punah.

 

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Pejabat Turki di UNESCO mengatakan hampir 2.500 bahasa di seluruh dunia terancam punah.

Baca Juga

Dalam wawancara eksklusif dengan Anadolu Agency pada Ahad (21/2), Ocal Oguz, ketua Komisi Nasional Turki untuk UNESCO, mengatakan hampir 7.000 bahasa digunakan di seluruh dunia.

“Di antaranya, hampir 2.500 bahasa di ambang kepunahan karena jumlah penuturnya sangat sedikit. Sayangnya, menurut statistik dan data yang dikumpulkan, salah satu bahasa ini menghilang setiap 15 hari," kata Oguz.

Dia mengatakan kepunahan dan hilangnya bahasa telah meningkat dalam beberapa dekade terakhir karena perubahan sosial, politik dan ekonomi di dunia. Oguz mencatat bahwa sebagian besar dari bahasa yang terancam punah adalah bahasa yang digunakan oleh kurang dari 10.000 orang.

Menurut dia, fakta bahwa bahasa dari banyak komunitas yang termasuk dalam rumpun bahasa Turki termasuk di antara bahasa yang akan menghilang memerlukan perhatian khusus.

Ogus mengatakan bahwa sulit menjangkau penutur dari sekitar 200 bahasa dan lebih dari 250 bahasa telah hilang sejak 1950. Dia menambahkan bahwa menurut UNESCO, bahasa harus digunakan oleh minimal 10.000 orang untuk memastikan transmisi antargenerasi.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/unesco-2500-bahasa-di-ambang-kepunahan/2152779
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement