Senin 08 Feb 2021 16:57 WIB

BPBD: 42 RW dan 150 RT di Jakarta Terdampak Banjir

Curah hujan tinggi menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah di Jakarta.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Yudha Manggala P Putra
Warga melewati banjir yang merendam di kawasan Rawajati Kalibata, Jakarta, Senin (8/2). Ratusan rumah warga di Rawajati terendam banjir luapan Kali Ciliwung dengan ketinggian air mencapai 1 meter hingga 2 meter. Prayogi/Republika
Foto: Prayogi/Republika.
Warga melewati banjir yang merendam di kawasan Rawajati Kalibata, Jakarta, Senin (8/2). Ratusan rumah warga di Rawajati terendam banjir luapan Kali Ciliwung dengan ketinggian air mencapai 1 meter hingga 2 meter. Prayogi/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan mengguyur Jakarta dan wilayah sekitarnya, Ahad (7/2) menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah titik. Berdasarkan data BPBD DKI Jakarta, hingga pukul 12.00 WIB, Senin (8/2), total terdapat 42 RW dan 150 RT yang terdampak banjir. Itu tersebar di wilayah Jakarta Timur serta Jakarta Selatan.

Plt Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto mengatakan, persentase RT yang terdampak banjir ini sebesar 0,492 persen dari total 30.470 RT di Jakarta.

"Tingginya curah hujan di hulu, menyebabkan luapan Kali Sunter dan Kali Ciliwung. Jadi, warga yang tinggal di sekitar kali terdampak luapan tersebut," kata Sabdo dalam keterangan tertulis resminya, Senin.

Sabdo merinci, untuk wilayah Jakarta Selatan, banjir meliputi empat kecamatan dan tujuh kelurahan, yang terdiri dari 17 RW dan 38 RT dengan ketinggian air 40-190 sentimeter. Kemudian, jumlah pengungsi sebanyak 30 kepala keluarga (KK) dengan total 304 jiwa.

Sementara itu, untuk Jakarta Timur, sambung dia, meliputi 25 RW dan 112 RT dengan ketinggian air 40-275 sentimeter. Adapun jumlah pengungsi sebanyak 193 KK dengan total 725 jiwa. Kemudian, sebanyak 14 lokasi pengungsian telah digunakan.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengerahan petugas sudah dilakukan bersama Dinas Sumber Daya Air, Damkar, dan PPSU Kelurahan agar air cepat surut. Sedangkan, untuk hujan lokal di daerah Jakarta, dampak genangannya sudah surut," ujarnya.

Selain itu, Sabdo menambahkan, BPBD DKI Jakarta juga telah mendistribusikan sejumlah bantuan kepada para pengungsi. Di antaranya ban dalam/pelampung, matras, selimut, masker kain, air mineral, dan kebutuhan anak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement