Senin 08 Feb 2021 16:35 WIB

Pertamina Pastikan Penyaluran BBM Kudus dan Pati Aman

Pertamina Regional JBT sebut fasilitas penyaluran BBM dan elpiji masih normal

Warga mengatur lalu lintas di jalan jalur Pantura yang tergenang banjir, Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Ahad (7/2/2021). Banjir dengan ketinggian hingga 50cm akibat curah hujan tinggi itu menyebabkan kemacetan dari arah Kudus menuju Semarang sejak Sabtu (6/2) lalu.
Foto: ANTARA/Yusuf Nugroho
Warga mengatur lalu lintas di jalan jalur Pantura yang tergenang banjir, Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Ahad (7/2/2021). Banjir dengan ketinggian hingga 50cm akibat curah hujan tinggi itu menyebabkan kemacetan dari arah Kudus menuju Semarang sejak Sabtu (6/2) lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- PT Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) memastikan pelayanan dan fasilitas tetap beroperasi untuk menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) kepada masyarakat sehingga pasokan bahan bakar minyak di SPBU di Kabupaten Kudus dan Pati terpenuhi, meskipun kedua daerah tersebut tengah dilanda banjir.

"Selain BBM, elpiji juga dipenuhi. Jumlah SPBU di Kabupaten Kudus sendiri terdapat 20 SPBU reguler dan 22 agen elpiji, sedangkan di Pati terdapat 38 SPBU reguler dan 25 agen elpiji," kata Pejabat Sementara Unit Manager Communication dan Relations Pertamina Regional JBT Marthia Mulia Asri di Kudus, Senin (8/2).

Ia mengungkapkan hingga saat ini semua fasilitas penyaluran PT Pertamina masih beroperasi normal. Bagi masyarakat yang hendak mengisi bahan bakar di SPBU agar tetap berhati-hati akan adanya potensi banjir di sejumlah ruas jalan.

Terkait bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah, pihaknya akan terus memantau kondisi banjir terkini untuk melakukan mitigasi operasi di lokasi lainnya. Jika ada masyarakat atau konsumen yang kesulitan mendapatkan BBM maupun elpiji dapat menghubungi kontak Pertamina 135.

Terkait proses pengantaran BBM, Marthia menjelaskan mobil tangki Pertamina masih dapat beroperasi meskipun terkendala di sejumlah ruas jalan yang tergenang banjir.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement