REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Sepanjang Januari 2021, Real Madrid semakin akrab dengan hasil negatif. Madrid sudah tersingkir dari ajang Copa del Rey.
El Real juga gagal mempertahankan gelar Piala Super Spanyol. Teranyar, si putih tumbang pada journada ke-20 La Liga Spanyol.
Los Blancos ditaklukkan Levante. Tampil di kandang sendiri, Stadion Alfredo di Stefano, Karim Benzema dan rekan-rekan, kalah 1-2 dalam duel yang berakhir pada Ahad (31/1) dini hari WIB.
Pelatih Zinedine Zidane belum bisa mendampingi anak asuhnya. Sang arsitek masih harus menjalani karantina lantaran terjangkit covid-19.
Asisten Zidane, David Bettoni bereaksi. Ia mengklaim kubunya tetap mendapat dukungan maksimal dari penggemar.
Ini terkait asa El Real mengejar Atletico Madrid di tabel klasifika. "Madridistas terus percaya pada (kans) timnya," kata Bettoni, dikutip dari Marca.
Saat ini Los Blancos bertengger di kursi runner up klasemen sementara. Dengan mengantongi 40 poin, si putih tertinggal tujuh angka di belakang Atletico.
Sang rival memiliki peluang memperlebar jarak. Pasalnya skuat polesan Diego Simeone memiliki tabungan dua laga yang belum dimainkan.
Saat melawan Levante, Madrid kalah jumlah pemain sejak menit kesembilan. Bek tengah tim tersebut, Eder Militao diusir wasit.
Bettoni menilai pasukannnya tetap berani menekan tinggi. Terutama pada babak kedua.
Menurutnya, fakta tersebut menunjukkan semangat pantang menyerah dalam DNA sang juara bertahan. Ia meyakini, para penggemar mengetahui hal itu.
Kendati demikian, rentetan hasil negatif ini, berdampak pada berbagai situasi. Termasuk seputar masa depan Zidane.
Entrenador berkebangsaan Prancis itu harus memulihkan kondisinya terlebih dahulu. Jika sudah pulih, Zizou diharuskan segera membawa Madrid ke jalur positif.
Sergio Ramos cs masih tampil di dua kompetisi. Selain bertarung di La Liga, El Real juga bertemu Atalanta pada babak 16 besar Liga Champions.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
