Kamis 21 Jan 2021 19:57 WIB

Rektor Musamus Merauke Meninggal Terpapar Covid

Rektor sempat mengeluh sesak sebelum masuk ke rumah sakit.

Virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Rektor Musamus Merauke Philipus Betaubun (50 th), Kamis sore (21/1) meninggal akibat positif Cofie-19 disertai penyakit penyerta yaitu diabetes. Ia sempat mengeluh sesak nafas sebelum masuk ke rumah sakit.

"Memang benar pasien yang meninggal sore tadi adalah Rektor Musamus yang awalnya masuk dengan keluhan sesak nafas Jumat (15/1)," kata Jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Merauke dr. Neville Maskita,

Baca Juga

Melalui pesan singkatnya, jubir menyatakan, saat datang ke rumah sakit saturasi O2 rektor menurun sehingga langsung dilakukan tes usap (swab) untuk pemeriksaan melalui tes cepat molekuler (TCM) dan terkonfirmasi positif. "Kondisi pasien terus menurun sehingga dirawat di ICU dan sore tadi meninggal sekitar pukul 15.45 WIT," kata Maskita.

Jumlah warga yang positif Covid-19 di Merauke hingga kini tercatat 442 orang. Sebanyak 92 orang di antaranya masih dirawat baik secara mandiri maupun di rumah sakit.

 

Neville Maskita yang juga menjabat Plt Kadinkes Merauke mengakui, kasus positif Covid-19 di Merauke terus bertambah karena penyebarannya terjadi di lingkungan keluarga. Karena itu masyarakat diharapkan selalu menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah dengan selalu menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement