REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESER -- Babak semifinal Piala Liga membolehkan lima pergantian pemain. Namun hal ini tidak dimanfaatkan pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Bahkan dalam laga yang berakhir 0-2 untuk kekalahan MU, Solskjaer hanya melakukan dua pergantian pemain, itupun di pengujung laga.
Donny van de Beek dibiarkan menggaruk-garuk kepalanya setelah dimasukkan pada menit ke-87 saat Manchester United kalah di semifinal Piala Carabao dari Manchester City. Banyak yang berharap gelandang Belanda Van de Beek akan mendapatkan start keempat berturut-turut dalam kompetisi tersebut.
Setelah menemukan peluang di Liga Premier sulit didapat. Tapi dia dibiarkan di bangku cadangan sampai detik-detik terakhir, saat pertandingan sudah berakhir dengan City unggul 2-0. Solskjaer hanya membuat dua perubahan dan juga membiarkannya terlambat untuk memasukkan Mason Greenwood untuk menggantikan Scott McTominay di menit ke-75.
Solskjaer menjelaskan bahwa dia tidak yakin siapa yang harus diturunkan untuk melakukan perubahan saat dia memutuskan untuk menunggu. “Kami mulai membangun lebih banyak momentum tetapi tidak memiliki keunggulan itu, kualitas ekstra itu untuk mencapai tujuan. Jadi tentang siapa Anda menempatkan Mason, karena Anda tahu Mason dapat menciptakan sesuatu dari ketiadaan," ujarnya.
Berbicara menjelang pertandingan, Solskjaer menegaskan dia senang dengan penampilan Van de Beek sejak tiba dari Ajax dalam kepindahan senilai 40 juta poundsterling. Solskejar pun mengharapkan dia bisa berkembang semakin kuat. “Dia selalu siap, dia selalu bekerja keras dalam latihan, dia positif dan dia akan membuat perbedaan dalam banyak pertandingan untuk kami musim ini. Dia akan tumbuh lebih banyak untuk tahun depan," kata Solskjaer.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
