Kamis 07 Jan 2021 10:48 WIB
...

Catatan Kehebatan Manchester City di Final Piala Liga

Manchester City lolos ke final enam kali dalam delapan musim terakhir.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Para pemain Manchester City merayakan gol kedua timnya pada pertandingan sepak bola semifinal Piala Liga Inggris antara Manchester United dan Manchester City di Old Trafford di Manchester, Inggris, Kamis (7/1) dini hari WIB. City unggul 2-0 dan lolos ke final Piala Liga.
Foto: Peter Powell / Pool via AP
Para pemain Manchester City merayakan gol kedua timnya pada pertandingan sepak bola semifinal Piala Liga Inggris antara Manchester United dan Manchester City di Old Trafford di Manchester, Inggris, Kamis (7/1) dini hari WIB. City unggul 2-0 dan lolos ke final Piala Liga.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester City berpeluang memenangkan Piala Carabao (Piala Liga) untuk tahun keempat secara berturut-turut setelah lolos ke final usai mengalahkan Manchester United 2-0 pada semifinal, Kamis (7/1) dini hari WIB. Capaian ini juga yang keenam kalinya bagi the Citizens lolos ke final dalam delapan musim terakhir.

City akan berhadapan dengan Tottenham Hotspur pada laga final 25 April nanti. Spurs layak waspada lantaran the Citizens hampir selalu menuai kesuksesan di Piala Carabao dalam delapan musim terakhir.

Baca Juga

Menurut catatan kantor berita PA dilansir dari Sportsmole, Kamis (7/1), berikut perjalanan kesuksesan City sejak 2014 lalu.

Kalahkan Sunderland 3-1 pada Final 2014

Saat itu merupakan momen manis bagi pelatih Manuel Pellegrini. Ia menikmati musim pertamanya yang luar biasa dengan mempersembahkan gelar Liga Primer Inggris dan Piala Carabao. Pada laga final tidak berjalan mudah karena Sunderland memimpin pada menit ke-10 melalui Fabio Borini. Sunderland juga tetap memimpin pada paruh waktu.

Tetapi semua berubah ketika pada babak kedua City membalikkan keadaan menjadi 3-1 lewat gol cepat Yaya Toure, Samir Nasri, dan gol pemain pengganti Jesus Navas.

Kalahkan Liverpool 3-1 lewat Adu Penalti pada Final 2016

Setelah bermain 1-1 hingga waktu normal, pertandingan harus dilanjutkan hingga perpanjangan waktu. Kiper kedua City Willy Caballero menjadi pahlawan dengan melakukan tiga penyelamatan pada babak adu penalti. City sejatinya unggul 1-0 pada awal babak kedua melalui Fernandinho. Namun Philippe Coutinho menyamakan kedudukan.

Tak ada tim yang menang di waktu normal sehingga laga harus ditentukan penalti. Fernandinho gagal mengeksekusi penalti. Namun Caballero berhasil menyelematkan tendangan Lucas Leiva, Countinho, dan Adam Lallana. Aksi hebat Caballero itu membuat City mengamankan Piala Carabao. Trofi tersebut sekaligus menutup karier Pellegrini di Etihad dengan trofi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement