Senin 04 Jan 2021 11:34 WIB

Dinkes Jateng Terima 62.560 Dosis Vaksin Sinovac

Vaksin tahap pertama akan diprioritaskan diberikan kepada tenaga kesehatan

Rep: bowo pribadi/ Red: Hiru Muhammad
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau tempat penyimpanan vaksin Covid-19 Sinovac, di gudang Dinkes Provinsi Jawa Tengah, di kawasan industri Tambak Aji, Kota Semarang, Senin (4/1). Jawa Tengah telah menerima tahap pertama penyaluran 62.560 dosis vakin Sinovac.
Foto: istimewa
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau tempat penyimpanan vaksin Covid-19 Sinovac, di gudang Dinkes Provinsi Jawa Tengah, di kawasan industri Tambak Aji, Kota Semarang, Senin (4/1). Jawa Tengah telah menerima tahap pertama penyaluran 62.560 dosis vakin Sinovac.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG--Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah telah menerima vaksin Covid-19, Sinovac dari Pemerintah. Sebanyak 62.560 dosis vaksin Sinovac telah tiba di gudang Dinkes Provinsi Jawa Tengah, Senin (4/1) dini hari tadi. 

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yulianto Prabowo yang dikonfirmasi mengungkapkan, sebanyak 62.560 dosis vaksin Sinovac untuk Jawa Tengah tersebut telah sampai di gudang Dinkes.“Ini merupakan pengiriman (distribusi) vaksin Covid-19 tahap pertama yang diterima oleh Jawa Tengah,” ungkapnya, di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Terkait dengan telah diterimanya vaksin Covid-19 ini, jelas Yulianto, Dinkes Provinsi Jawa Tengah segera mempersiapkan dan menata proses distribusi vaksin tersebut ke 35 kabupaten/ kota yang ada di Jawa Tengah.

Diharapkan dalam waktu paling lama dua hari,  62.560 vaksin Sinovac yang telah berada di gudang Dinkes Provinsi Jawa Tengah tersebut, sudah dapat terdistribusi dan diterima dinkes masing- masing.

Prinsipnya, setelah proses persiapan selesai, vaksi Sinovac tersebut bakal segera distribusikan ke 35 daerah yang dimaksud. “Dalam waktu 1 hingga 2 hari ke depan, akan kami distribusikan ke Kabupaten/Kota,” tambahnya.

Untuk persiapan penerimaan vaksin di Kabupaten/Kota –disebutkan Yulianto-- juga sudah matang, baik rantai dingin vaksin maupun vaksinator di masing- masing tempat juga sudah dilatih.

Secara umum semuanya sudah disiapkan dan di daerah pun juga bisa langsung ‘jalan’, termasuk rantai dinginnya. “Karena vaksin Covid-19 ini harus disimpan dalam suhu 2 hingga 8 derajat celcius,” tambahnya.

Sedangka untuk rencana pengiriman vaksin Covid-19 tahap kedua bagi Jawa Tengah, Yulianto menegaskan belum mendapatkan jadwal pengirimannya, mengingat hal tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat.

Namun ia menegaskan, untuk vaksi tahap pertama yang telah diterima  Dinkes Provinsi Jawa Tengah ini, rencananya akan diprioritaskan terlebih dahulu bagi para tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi pilar kesehatan penanganan pandemi Covid-19.“Nantinya, setelah proses distribusi ke berbagai daerah di jawa Tengah bias dituntaskan, maka vaksin itu akan segera diberikan kepada para tenaga kesehatan yang ada di Jawa Tengah,” kata Yulianto.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement