Ahad 03 Jan 2021 07:16 WIB

FIFA Tangguhkan Hukuman Kieran Trippier

Trippier sebelumnya dihukum larangan tampil 10 pekan di sepak bola.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Israr Itah
Kieran Trippier (kiri).
Foto: Waleed Ali/Reuters
Kieran Trippier (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengeluarkan keputusan menunda hukuman larangan tampil di sepak bola selama 10 pekan untuk Kieran Trippier yang kini membela Atletico Madrid, dilansir dari theathletic, Ahad (3/1). Hukuman dijatuhkan kepada Trippier oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).

Pada 23 Desember 2020, FA menemukan pelanggaran aturan taruhan yang dilakukan Trippier. Selain larangan tampil dan berlatih bersama Atletico, Trippier juga dikenakan denda sebesar 70 ribu Poundsterling.

Baca Juga

Keputusan tersebut membuat Atletico marah dan bereaksi kertas. Sebab hukuman tersebut membuat dia akan absen selama 13 pertandingan termask leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Chelsea.

Sebuah sumber menyebutkan, FIFA menerima hak Los Rojiblancos untuk mengajukan banding. Itu artinya Atletico dapat membawa kasus tersebut ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) untuk meminta hukuman tersebut dibatalkan.

Atletico memiliki dorongan besar mengajukan banding. Sebab Trippier merupakan pemain penting untuk pelatih Diego Simeone, baik di La Liga maupun Liga Champions. Trippier belum berlatih dengan skuad sejak larangan diumumkan dan belum disebutkan apakah akan turun melawan Alaves hari ini.

Kendati demikian, dia dapat bermain pada putaran kedua Copa del Rey melawan Cornella. Lalu ada pertandingan melawan Sevilla, Valencia dan Villarreal di La Liga serte leg pertama melawan Chelsea.

Atletico belum mengungkapkan apa yang akan dilakukan selanjutnya setelah FIFA menerima hak mereka untuk melakukan banding. Namun yang pasti Trippier akan siap diturunkan.

Atletico kecewa atas perilaku FIFA, khususnya kurangnya komunikasi. Mereka akan mempersiapkan semua berkas banding dengan tujuan membatalkan hukuman atau mengurangi sanksi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement