Senin 14 Dec 2020 22:20 WIB

Gerrard Houllier Meninggal, Tokoh di Liverpool Bersedih

Sungguh terpukul mendengar kabar mantan pelatih saya

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Gerard Houllier
Foto: EPA/LINDSEY PARNABY
Gerard Houllier

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Kabar duka kembali terdengar dari dunia sepak bola. Mantan pelatih Liverpool, Gerard Houllier baru saja meninggal dunia.

Sosok berkebangsaan Prancis itu berpulang pada usia 73 tahun, sekitar Senin (14/12) malam WIB. Ia mengembuskan nafas terakhir setelah menjalani operasi jantung.

Semua elemen yang terhubung dengan the Reds memberikan penghargaan setinggi-tingginya untuk eks juru taktik mereka. Dimulai dari klub yang mengucapkan bela sungkawa untuk keluarga dan sahabat yang ditinggalkan.

Legenda hidup Liverpool, Steven Gerrard bereaksi. Melalui instagram, eks kapten the Reds itu mengungkapkan kesedihannya.

"Sungguh terpukul mendengar kabar mantan pelatih saya, Gerard Houllier meninggal dunia. Saya takkan melupakan apa yang sudah dilalukan orang ini terhadap saya, dan karir saya. RIP Boss. YNWA x," demikian tulisan Gerrard, dikutip dari laman resmi klub.

Setelah Gerrard giliran Jamie Carragher bereaksi. Carragher merasa Houllier berandil besar terhadap perubahan di dirinya, baik dari sisi sepak bola, maupun personal.

Kapten Merseyde Merah saat ini, Jordan Henderson tak ketinggalan. Kendati tidak pernah bekerja sama secara langsung dengan Houllier, Hendo pun merasa kehilangan.

"Sosok dan pelatih hebat. Liverpool akan selamanya berterimakasih. Gerard Houllier, Repose en Paix," demikian cuitan Henderson di twitter pribadinya.

Mantan penyerang the Reds, Michael Owen ikut melepaskan curhatan. Owen menyebut Houllier sosok yang tulus, peduli, dan tentu saja, pelatih hebat.

Para rival Liverpool turut menunjukkan simpati atas meninggalnya tokoh Prancis itu. Beberapa di antaranya ada Everton serta Manchester United.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement