Jumat 11 Dec 2020 13:55 WIB

'Killbot' Amikom Yogyakarta Ukir Prestasi di KMI Award 2020

Raihan prestasi itu diharapkan makin menginspirasi mahasiswa lain untuk berprestasi.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Aplikasi Killbot.
Foto: Dokumen.
Aplikasi Killbot.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Award 2020 kembali digelar. Ini merupakan ajang tahunan kompetisi kewirausahaan mahasiswa seluruh Indonesia, yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

KMI Award tahun ini menggelar dua kategori yaitu kategori KBMI dan kategori umum. Enam sub-katergori tiap kategori yaitu makanan dan minuman, jasa dan perdagangan, industri kreatif, teknologi, produksi dan budi daya, serta kategori industri.

Salah satu startup mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta, Killbot, meraih juara harapan kategori umum, sub-kategori industri digital. Tim ini dipimpin oleh Imam Kusniadi, mahasiswa Prodi Informatika, dan dibimbing Joko Dwi Santoso.

Killbot merupakan layanan yang dapat membantu melindungi platform bisnis digital dari risiko keamanan siber. Killbot telah sukses mendapatkan 417 pengguna dan 150 lebih di antaranya adalah pengguna aktif.

Selama dua bulan beroperasi dalam mode beta, Killbot berhasil mendapatkan lebih dari 145 transaksi dan telah meraih keuntungan bersih sebesar lebih dari Rp 40 juta, walaupun baru berdiri 29 Juni 2020.

Killbot menyediakan pertahanan bot komprehensif untuk aplikasi web, situs web HTML5, aplikasi seluler, dan API. Selain itu, Killbot juga dapat melakukan deteksi wajah sebagai protokol keamanan secara offline maupun online.

Secara efektif, Killbot dapat mengurangi risiko yang disebabkan kerentanan tertentu. Pengguna dapat menggunakan layanan Killbot dalam skenario flight seating occupancy, online scalping, user enumeration, and core API exploitation.

Killbot jadi solusi platform as a service (paas) berbasis teknologi reverse proxy. Memungkinkan menentukan kebijakan perlindungan khusus untuk mengidentifikasi dan mengontrol lalu lintas berbahaya.

Selain itu, Killbot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) menerapkan NLP dan Computer Vision. Direktur Kemahasiswaan Amikom, Suyatmi, mengucapkan selamat dan sukses kepada Tim Killbot atas prestasi yang telah diraih.

"Semoga bisnis startup tersebut terus berkembang dan dapat membantu UMKM, instansi pemerintah dan swasta dalam melindungi aset digital dari serangan peretas, membuka peluang kerja baru, dan menginspirasi mahasiswa lain," kata Suyatmi.

Ucapan selamat dan sukses kepada Tim Killbot turut datang dari Dekan FIK Amikom, Krisnawati. Ia berharap, raihan prestasi itu semakin menginspirasi mahasiswa lain untuk berprestasi.

"Prestasi ini juga menunjukkan kurikulum dan kemampuan mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Amikom mampu bersaing dengan perguruan tinggi lain di Indonesia," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement