Senin 30 Nov 2020 16:40 WIB

Uji Coba Pelabuhan Patimban Libatkan Daihatsu Hingga Toyota

Hari ini dilakukan simulasi pemanduan dan penyandaran kapal di Pelabuhan Patimban.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat (foto file 18 November 2020).  Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan uji coba bongkar muat terminal kendaraan di Pelabuhan Patimban pada Senin (30/11/2020).
Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat (foto file 18 November 2020). Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan uji coba bongkar muat terminal kendaraan di Pelabuhan Patimban pada Senin (30/11/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan uji coba bongkar muat terminal kendaraan di Pelabuhan Patimban. Direktur Kesatuan penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Ahmad mengatakan uji coba akan melibatkan sejumlah pihak terkait, termasuk PT Astra Daihatsu Motor dan PT Toyota Astra Motor Manufacturing Indonesia.

Ahmad mengatakan pelaksanaan uji coba akan dilakukan pada 3 Desember 2020. "Ini akan melakukan uji coba bongkar muat di Pelabuhan Patimban. Latihan komunikasi, simulasi, koordinasi, dan evaluasi tempat pelaksanaan di Ruang Mataram Kantor Pusat Kemenhub," kata Ahmad acara seremonial uji coba bongkar muat terminal kendaraan Pelabuhan Patimban yang disiarkan secara virtual, Senin (30/11).

Baca Juga

Dia menjelaskan, pada Ahad (29/11) kemarin juga dilakukan table tol exercise uji coba bongkar muat terminal kendaraan Pelabuhan Patimban. Pada hari tersebut dilakukan familiarisasi jaring komunikasi dan rencana table tol exercise.

Sementara pada hari ini, Senin (30/11), dilakukan simulasi pemanduan dan penyandaran kapal. Selain itu juga simulasi kegiatan pemuatan kargo kendaraan ekspor, dan evaluasi.

"Uji coba dilakukan untuk mengidentifikasi hal-hal yang menjadi hambatan untuk nantinya dilakukan tindakan korektif," ungkap Ahmad.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan uji coba bongkar muat di terminal kendaraan Pelabuhan Patimban dilaksanakan untuk merancang komunikasi. Budi menilai, tanpa komunikasi yang baik dapat berdampak pada kesalahan dalam kendali.

"Oleh karenanya, keselamatan satu domain dari Kemenhub menjadi panglima yang harus dilakukan," ujar Budi pada kesempatan yang sama.

Budi memastikan terdapat sejumlah stakeholders yang terlibat dalam uji coba tersebut. Beberapa diantaranya seperti Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), karantina pelabuhan, imigrasi, bea cukai, kepanduan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan lainnya.

"Jadi banyak yang terlibat semua merupakan profesional yang paham di bidangnya. Dengan ini saya berharap semua bisa bersinergi," ungkap Budi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement